Ini Tahap Penggenangan Bendungan Jatigede

Jum'at, 26 Juni 2015 - 20:57 WIB
Ini Tahap Penggenangan...
Ini Tahap Penggenangan Bendungan Jatigede
A A A
JAKARTA - Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR, Mudjiadi mengemukakan, proses penggenangan Bendungan Jatigede, Jawa Barat, ditargetkan bisa dimulai pada awal Agustus 2015. Adapun sebelum penggenangan dimulai terdapat tiga tahapan yang dilakukan.

“Pertama, pengosongan area genangan berupa pengosongan penduduk, pengosongan satwa, dan pemindahan situs, yang masih tersisa 15 situs dari total 48 situs,” ujarnya, dalam keterangan tertulis, Jumat (26/8/2015).

Tahap kedua, akan dilakukan pembersihan area genangan berupa penebangan pohon di lahan milik PT Perhutani seluas 1.300 hektare (Ha), pembersihan aset milik PT PLN, serta rumah warga yang tak berpenghuni.

Ketiga, dilakukan pengisian waduk yang direncanakan selama 219 hari atau dimulai per awal Agustus 2015.

Dalam proses ini, Kementarian PUPR melalui Tim Penanganan Dampak Sosial Daerah Genangan Bendungan Jatigede, Jawa barat, telah melakukan pembayaran ganti rugi kepada 2.000 kepala keluarga (KK) pemilik lahan. Pembayaran santunan dilakukan secara bertahap hingga akhir Juli 2015.

"Pembayaran telah kita lakukan kepada 2.000 KK. Total pembayaran kompensasi kami siapkan sebesar Rp741 miliar yang akan diberikan kepada 11.469 KK," katanya.

Sebelumnya, Menteri PUPR, Basuki Hadimoeljono mengungkapkan, pelaksanaan ganti rugi merupakan milestone pembayaran kompensasi dampak sosial. “Proyek bendungan Jatigede yang digagas 40 tahun lalu, dibangun 5 tahun lalu dan selesai 1 tahun lalu belum diapa-apain. Milestone-nya, warga yang berada di daerah genangan mulai dibayar ganti rugi dan kadeudeuh-nya,” kata Basuki.

Dia menambahkan, dengan berfungsinya Bendungan Jatigede, daerah Indramayu diharapkan tak lagi dilanda kekeringan dan banjir. Bendungan Jatigede yang berlokasi di Sumedang, Jawa Barat mempunyai luasan 4.983 hektare dengan kapasitas tampungan air 980 juta meter kubik. Bendungan tersebut mampu menampung air dari sungai Cimanuk dan akan dimanfaatkan untuk sarana irigasi dan pembangkit listrik tenaga air.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5497 seconds (0.1#10.140)