IHSG Berakhir Perpanjang Koreksi

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berakhir memperpanjang koreksi. IHSG melemah 10,69 poin atau 0,22% ke level 4.906,05.

IHSG pagi tadi dibuka balik arah positif seiring menguatnya mayoritas bursa Asia. IHSG naik 7,28 poin atau 0,15% ke level 4.924,02, namun pada akhir sesi I tergelincir ke level 4.894,12.

IHSG kemarin mendarat di teritori merah. IHSG terpangkas 66,17 poin atau 1,33% ke level 4,916,74. Pelemahan ini seiring memerahnya mayoritas bursa Asia. Sementara hari ini, bursa Asia ditutup variatif.

Indeks Shanghai turun 48,79 poin atau 1,29% menjadi 3.727,12; indeks Straits Times naik 2,26 poin atau 0,07% menjadi 3.335,20; indeks Hang Seng melemah 260,97 poin atau 1,03% menjadi 25.975,31; sedangkan indeks Nikkei terkerek 264,47 poin atau 1,31% ke 20.376,59.

Nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp4 triliun dengan 4,45 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp124,22 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp1,65 triliun dan aksi beli Rp1,53 5triliun. Tercatat 127 saham menguat, 133 saham melemah dan 114 saham stagnan.

Sementara sektor saham hari ini mayoritas melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah tambang yang turun 1,15%, diikuti infrastruktur susut 0,79% sedangkan sektor dengan penguatan tertinggi adalah properti naik 1,45%..

Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI) naik Rp80 ke Rp2.880, PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) naik Rp50 ke Rp5.500 dan PT Waskita Karya Tbk (WSKT) naik Rp100 ke Rp1.720.

Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) turun Rp120 menjadi Rp4.525, PT Astra Internasional Tbk (ASII) turun Rp125 menjadi Rp6.875 dan PT Mayora Indah Tbk (MYOR) turun Rp500 menjadi Rp25.475.

(Baca: IHSG Sesi I Ditutup Tergelincir ke bawah 4.900)