BRI Bidik Masyarakat Pesisir

Rabu, 05 Agustus 2015 - 09:57 WIB
BRI Bidik Masyarakat Pesisir
BRI Bidik Masyarakat Pesisir
A A A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia (persero) Tbk (BRI) membidik masyarakat pesisir dengan meluncurkan Teras Kapal BRI. Hal ini merupakan inovasi baru dalam pelayanan perbankan.

Direktur Utama BRI Asmawi Syam mengatakan, Teras Kapal BRI merupakan upaya perseroan untuk menyentuh masyarakat yang mengalami kesulitan akses perbankan, khususnya di wilayah pesisir kepulauan. ”Launching ini merupakan tahap awal, di mana Kepulauan Seribu dipilih sebagai lokasi beroperasinya Teras Kapal BRI,” ujarnya dalam acara grand launching Teras Kapal BRI di Jakarta Utara kemarin.

Dia mengungkapkan, kapal yang diberi nama Batera Seva I ini akan beroperasi dengan mendatangi lima titik singgah dan melayani enam pulau yaitu Pulau Pramuka, Pulau Tidung, Pulau Kelapa, Pulau Untung Jawa, Pulau Harapan, dan Pulau Panggang. Layanan perbankan yang diberikan tidak jauh berbeda dengan layanan yang sering dijumpai di kantor BRI, seperti produk simpan pinjam, pembayaran, ada juga kas bagi agen BRILink.

”Di dalam kapal juga tersedia satu mesin anjungan tunai mandiri (ATM) BBRI, yang berfungsi selama 24 jam. Adapun, jadwal operasional dari kapal tersebut yakni hari Senin hingga Jumat pukul 07.30 WIB hingga 16.30 WIB,” imbuhnya. Demi memuluskan pelayanan, Teras Kapal BRI didukung teknologi informasi yang mumpuni dan dilengkapi petugas teller dan customer service serta petugas kredit makro.

Demi keamanan kapal, BRI bekerja sama dengan aparat terkait, adapun dalam segi teknis dan perawatan kapal BRI bekerja sama dengan manajemen perkapalan. Asmawi menyampaikan, kehadiran Teras Kapal BRI akan membuat masyarakat jauh lebih mudah, aman dan cepat dalam memperoleh layanan keuangan dan perbankan yang dibutuhkan. Dengan demikian, akan mempercepat proses peningkatan kesejahteraan dan perekonomian di wilayah pesisir dan kepulauan.

”Kami tengah menjajaki wilayah lain yang akan diberikan layanan tersebut. Seperti di gugusan pulau di wilayah Ternate, Bau-bau, Tanjung Selor. Pokoknya, Indonesia bagian Timur,” ungkapnya. Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus DW Martowardojo mengungkapkan, layanan yang diberikan BRI merupakan contoh yang baik mengingat negara Indonesia dikelilingi laut. Fasilitas seperti teras kapal dapat menjangkau masyarakat pesisir.

”Teras kapal ini memungkinkan untuk melakukan transaksi di pulau-pulau terpencil dan hadir secara terjadwal, akhirnya masyarakat yang tidak mengenal akses perbankan sekarang sudah bisa melakukan akses tersebut,” ujarnya. Agus juga menyatakan, dengan layanan itu, bantuan langsung dari pemerintah dapat cepat dan tepat tersalurkan kepada masyarakat di pelosok Indonesia.

”BRI bukan hanya mempersiapkan layanannya tetapi dari segi teknis mereka menyiapkan teknologi sehingga ATM bisa juga dijalankan di teras kapal itu. BI selaku bank sentral menyambut baik atas usaha yang dilakukan BRI,” kata dia. Menurutnya, apa yang dilakukan BRI sejalan dengan imbauan BI. Agus menjelaskan, apabila perbankan ingin memberikan pelayanan kepada masyarakat terpencil, harus dilakukan dengan pelayanan yang baik, efisien, aman, dan berkesinambungan.

”Kita mengharapkan bank lain dapat melakukan upaya seperti ini, pasalnya dengan teknologi informasi dan infrastruktur yang baik, kita akan bisa menjangkau 17.000 pulau yang ada di Indonesia,” ujarnya.

Dia mengatakan, saat ini beberapa bank yang memiliki akses layanan mikro seperti BRI sudah mempersiapkan diri untuk membuat hal yang sama. ”Jadi, kita harapkan akan lebih banyak lagi bank yang akan berpartisipasi. Saya rasa kalau ada bank lainyangbisamengikuti, iniakan baik sekali,” pungkasnya.

Arsy ani s
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4548 seconds (0.1#10.140)