Sofyan Targetkan Oktober Dwelling Time 4 Hari

JAKARTA - Menko Perekonomian Sofyan Djalil menargetkan proses dwelling time hanya butuh waktu empat hari pada akhir Oktober. Hal ini harus didukung perbaikan sistem yang ada.

Target tersebut diungkapkan Sofyan usai rapat koordinasi (rakor) soal dwelling time bersama kementerian terkait yang berlangsung dari pukul 13.00 di kantor Kemenko Perekonomian.

"Dwelling time, kita akan perbaiki sistem yang ada supaya nanti dwelling time akan mencapai empat hari. Ada sejumlah hal yang dilakukan berbagai pihak, berbagai kementerian ada 15 harus diperbaiki," kata Sofyan usai rakor soal dwelling tim di kantornya, Jakarta, Kamis (6/8/2015).

Menurutnya, yang akan diperbaiki ke depan untuk dwelling time adalah aturannya, perbaikan praktik single window, melakukan single submission dan ada sejumlah tindakan yang diambil masing-masing kementerian.

Untuk target sendiri, Sofyan mengungkapkan target jangka pendek pada oktober dan untuk menengahnya pada Desember.

"Target efektif jangka pendek Oktober, menengahnya di akhir Desember karena ada beberap hal yang tidak memengaruhi dwelling time. Insya Allah Dwelling time empat hari kita harapkan bisa dicapai pada 95% pada Desember," pungkas dia.