Mantan Dirut Pertamina Widya Purnama Tutup Usia
Mantan Dirut Pertamina Widya Purnama Tutup Usia
A
A
A
JAKARTA - Kabar duka datang dari tokoh Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Mantan Direktur Utama PT Pertamina Widya Purnama meninggal dunia pada pukul 05.10 WIB di Rumah Sakit Mount Elizabet Singapura, di usia 61 tahun.
Kabar duka Dirut Pertamina ke-9 ini diinformasikan Radio Sindo Trijaya FM. Widya, pria kelahiran Pare-Pare, Sulawesi Selatan, 26 Juli 1954 ini menjabat sebagai direktur utama PT Pertamina periode 11 Agustus 2004 sampai 8 Maret 2006.
Karier Widya dimulai dari nol. Berawal dari karyawan biasa PT Indosat, kemudian naik jabatan sebagai manajer Indosat Medan.
Saat pindah ke kantor pusat Widya diangkat menjadi Manager Divisi Pengembangan Strategis Indosat dan Direktur Utama PT Electronic Data Interchange (EDI) Indonesia. Puncaknya dia, menduduki jabatan sebagai Direktur Utama PT Indosat.
Pada 2004, Widya diangkat menjadi Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Di masa jabatannya, lulusan sarjana teknik elektro Institut Tekonolgi Surabaya (ITS) dan Megister Manajeman ITB ini berjanji untuk memberantas mafia minyak dan gas yang dilakukan oleh oknum-oknum yang berkepentingan.
Di masa aktifnya dia selalu mengedepankan keteladan. Melalui keteladan, dia sukses membangun dan memberikan contoh bagi setiap karyawannya dalam membangun perusahaan yang bersih dan sehat.
Kabar duka Dirut Pertamina ke-9 ini diinformasikan Radio Sindo Trijaya FM. Widya, pria kelahiran Pare-Pare, Sulawesi Selatan, 26 Juli 1954 ini menjabat sebagai direktur utama PT Pertamina periode 11 Agustus 2004 sampai 8 Maret 2006.
Karier Widya dimulai dari nol. Berawal dari karyawan biasa PT Indosat, kemudian naik jabatan sebagai manajer Indosat Medan.
Saat pindah ke kantor pusat Widya diangkat menjadi Manager Divisi Pengembangan Strategis Indosat dan Direktur Utama PT Electronic Data Interchange (EDI) Indonesia. Puncaknya dia, menduduki jabatan sebagai Direktur Utama PT Indosat.
Pada 2004, Widya diangkat menjadi Direktur Utama PT Pertamina (Persero). Di masa jabatannya, lulusan sarjana teknik elektro Institut Tekonolgi Surabaya (ITS) dan Megister Manajeman ITB ini berjanji untuk memberantas mafia minyak dan gas yang dilakukan oleh oknum-oknum yang berkepentingan.
Di masa aktifnya dia selalu mengedepankan keteladan. Melalui keteladan, dia sukses membangun dan memberikan contoh bagi setiap karyawannya dalam membangun perusahaan yang bersih dan sehat.
(dmd)
Explore More