Bursa Asia Meluncur, IHSG Dibuka Ambles ke 4.400

Jum'at, 21 Agustus 2015 - 09:23 WIB
Bursa Asia Meluncur, IHSG Dibuka Ambles ke 4.400
Bursa Asia Meluncur, IHSG Dibuka Ambles ke 4.400
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari terakhir pekan ini dibuka melanjutkan koreksi sejalan meluncurnya bursa Asia ke wilayah negatif. IHSG ambles 41,37 poin atau 0,93% ke level 4.400,54.

IHSG kemarin ditutup makin sengsara ke rekor terendah baru tertekan aksi jual di seluruh bursa Asia. IHSG surut 42,33 poin atau 0,94% ke level 4.441,91.

Pelemahan itu seiring dengan koreksi bursa utama Asia. Sementara bursa utama Asia pagi ini dibuka melanjutkan koreksi.

Bursa saham Asia meluncur jauh ke wilayah negatif pada hari ini karena kerugian di pasar offshore semalam dan karena investor menunggu survei sektor manufaktur China.

Pada pukul 09.45 waktu setempat, flash Caixin/Markit China Manufacturing Purchasing Managers Index (PMI) akan dipantau setelah pasar saham domestik terkoreksi dan di tengah keraguan pemulihan ekonomi terbesar kedua di dunia.

"Kami mengharapkan PMI manufaktur pulih dari tingkat depresi dari 47,8 pada bulan Juli menjadi 48,5 pada bulan Agustus, meski masih menunjukkan momentum pertumbuhan yang lemah," kata analis Societe Generale, seperti dilansir dari Reuters, Jumat (21/8/2015).

Sementara Wall Street semalam anjlok, dengan indeks S&P 500 berakhir di level terendah lebih dari enam bulan. Dow Jones Industrial Average dan Nasdaq Composite anjlok masing-masing 2,06% dan 2,82% karena investor menimbang ketidakpastian lanjutan tentang waktu kenaikan suku bunga dan kekhawatiran pertumbuhan global yang dipimpin oleh perlambatan di China.

Adapun, indeks Shanghai melemah 36,10 poin atau 0,99% menjadi 3.625,26; indeks Hang Seng anjlok 436,69 poin atau 1,92% menjadi 22.320,78; indeks Straits Times turun 54,28 poin atau 1,80% menjadi 2.956,43 dan indeks Nikkei merosot 439,17 poin atau 2,19% ke 19.594,35.

Sementara nilai transaksi di bursa Indonesia tercatat sebesar Rp205 miliar dengan 173 juta saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp16,74 miliar dengan aksi jual asing mencapai Rp102,98 miliar dan aksi beli Rp86,25 miliar. Tercatat 9 saham menguat, 131 saham melemah dan 30 saham stagnan.

Sektor saham hari ini semuanya melemah. Sektor dengan pelemahan terdalam adalah industri dasar yang terkoreksi 2,65%, diikuti aneka industri menurun 2,04%.

Adapun saham-saham yang menguat, di antaranya PT Bank Victoria International Tbk (BVIC) naik Rp11 menjadi Rp110, PT Cakra Mineral Tbk (CKRA) menguat Rp11 menjadi Rp151 dan PT PP Properti Tbk (PPRO) naik Rp7 menjadi Rp168.

Sementara saham-saham yang melemah, di antaranya PT Gudang Garam Tbk (GGRM) turun Rp350 menjadi Rp46.400, PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp400 menjadi Rp16.325 dan PT Astra International Tbk (ASII) turun Rp150 menjadi Rp6.050.

Baca:

Indeks S&P Anjlok ke Posisi Terendah Enam Bulan

Aksi Jual Belum Reda, IHSG Potensi Koreksi Lagi

(rna)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5424 seconds (0.1#10.140)