Regulasi Berbelit, Para Menteri Siap Nginap di Bogor
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Perekonomian Darmin Nasution mengungkapkan, para menteri Kabinet Kerja rencananya akan mematangkan proses deregulasi dan pemangkasan peraturan yang berbelit di Istana Bogor, Jawa Barat.
Hal ini sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan agar pemangkasan regulasi berbelit dapat dilakukan secepatnya. (Baca: Ini Bocoran Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Jilid II).
"Presiden melihat kalau deregulasi investasi harus dilakukan sekarang ini. Sebagai konsekuensinya Presiden memutuskan kita akan di Bogor, besok (Kamis), Jumat dan Sabtu," katanya di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Atas dasar itu, kementerian yang diperlukan untuk pematangan deregulasi tersebut akan dipanggil ke Bogor. Begitu juga para pengusaha yang sekiranya akan dimintai pendapat soal kebijakan tersebut, akan dipanggil ke Istana Bogor.
"Nah, artinya kalau ada kementerian yang diperlukan akan dipanggil dari sana, kalau Kadin yang diperlukan akan diundang ke sana. Kalau harus nginap, kita nginap di sana. Kira-kira begitu," tandasnya.
Sekadar informasi, pemerintah akhirnya mengumumkan empat paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan untuk memperbaiki kondisi perekonomian dan nilai tukar rupiah. Empat paket tersebut antara lain terkait fiskal dan keuangan, pangan, percepatan pembanguann smelter, dan deregulasi besar-besaran.
Baca: Juga:
6 Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Sebelumnya Belum Efektif
Hipmi: Paket Kebijakan Ekonomi Harus Bangkitkan Optimisme
Redam Rupiah, Jokowi Siap Keluarkan Paket Kebijakan Besar
Hal ini sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menginginkan agar pemangkasan regulasi berbelit dapat dilakukan secepatnya. (Baca: Ini Bocoran Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Jilid II).
"Presiden melihat kalau deregulasi investasi harus dilakukan sekarang ini. Sebagai konsekuensinya Presiden memutuskan kita akan di Bogor, besok (Kamis), Jumat dan Sabtu," katanya di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, Rabu (2/9/2015).
Atas dasar itu, kementerian yang diperlukan untuk pematangan deregulasi tersebut akan dipanggil ke Bogor. Begitu juga para pengusaha yang sekiranya akan dimintai pendapat soal kebijakan tersebut, akan dipanggil ke Istana Bogor.
"Nah, artinya kalau ada kementerian yang diperlukan akan dipanggil dari sana, kalau Kadin yang diperlukan akan diundang ke sana. Kalau harus nginap, kita nginap di sana. Kira-kira begitu," tandasnya.
Sekadar informasi, pemerintah akhirnya mengumumkan empat paket kebijakan ekonomi yang dikeluarkan untuk memperbaiki kondisi perekonomian dan nilai tukar rupiah. Empat paket tersebut antara lain terkait fiskal dan keuangan, pangan, percepatan pembanguann smelter, dan deregulasi besar-besaran.
Baca: Juga:
6 Paket Kebijakan Ekonomi Jokowi Sebelumnya Belum Efektif
Hipmi: Paket Kebijakan Ekonomi Harus Bangkitkan Optimisme
Redam Rupiah, Jokowi Siap Keluarkan Paket Kebijakan Besar
(izz)