Konsep One Stop Living Lagoon Apartement

Rabu, 09 September 2015 - 10:40 WIB
Konsep One Stop Living Lagoon Apartement
Konsep One Stop Living Lagoon Apartement
A A A
Binakarya Group, salah satu pengembang properti nasional, melalui PT Triputri Natatama, mulai melakukan pemasangan atap (topping off) bangunan sebagai tanda berakhirnya proses konstruksi Lagoon Apartment tower 1 Bekasi.

Pembangunan tower 1 sebanyak 560 unit ini ditargetkan selesai pada kuartal pertama 2016 dan langsung mulai diserahterimakan kepada konsumen secara bertahap. Lagoon Apartment ini terdiri atas 2 tower. Untuk tower pertama sebanyak 560 unit, sampai saat ini sudah terjual 90%. “Karena tingginya minat konsumen untuk memiliki unit apartemen di Lagoon, kami membuka tower 2 yang terdiri atas 785 unit,” ujar Direktur Utama PT Triputri Natatama Leonardi Setiawan.

Binakarya Group menawarkan unit apartemen ini dengan beberapa tipe. Untuk tipe studio (21 meter persegi) dibanderol Rp300 jutaan, untuk tipe 2 kamar tidur dengan harga Rp470 jutaan dan untuk tipe 3 kamar tidur (60 meter persegi) dibanderol dengan harga Rp600 jutaan. “Kami berikan kemudahan untuk memiliki apartemen di Lagoon ini, mulai cash sampai dengan KPA,” katanya. Menurut Leonardi, kehadiran Lagoon Apartemen ini menjadikan hang out baru di Bekasi.

“Kehadiran Lagoon Apartemen Bekasi ini semakin menggairahkan pembangunan properti di kawasan Bekasi,” ujarnya. Lagoon Apartment @BETOS memiliki konsep one stop living sehingga membedakannya dengan apartemen lainnya di Kota Bekasi. Superblok ini dibangun di atas lahan seluas 10 hektare dengan total investasi Rp700 miliar. Apartemen ini ditujukan untuk kaum eksekutif muda dan pasangan muda nan dinamis, khususnya membidik pasar Jakarta, Bekasi, dan kawasan industri Cikarang.

Superblok ini memiliki fasilitas taman rekreasi, danau, jogging track, waterpark seluas 1,2 hektare, children playground, dan hotel bintang tiga, serta dilengkapi CCTV untuk keamanan dan kenyamanan konsumen. Selain itu, terdapat fasilitas penunjang lainnya yang memudahkan konsumen untuk beraktivitas. Mulai shopping arcade, pasar modern, dan central business district.

Muhammad Marwan
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3424 seconds (0.1#10.140)