Menteri Rini Minta Izin BI Miliki Switching ATM BUMN

Sabtu, 21 November 2015 - 10:14 WIB
Menteri Rini Minta Izin BI Miliki Switching ATM BUMN
Menteri Rini Minta Izin BI Miliki Switching ATM BUMN
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno mengemukakan, akan meminta izin kepada Bank Indonesia (BI) untuk memiliki switching ATM (Asynchronous Transfer Mode) BUMN sendiri.

Rini menjelaskan, hal itu bakal dilakukan jika nantinya rencana mengambil alih operator swasta yang mengelola jaringan keempat bank BUMN gagal.

"Tetapi kalau tidak bisa, kita akan meminta izin dari Bank Indonesia untuk memiliki switching sendiri, bersama BUMN," ujarnya, dalam perjalanan dari Jakarta menuju Karimunjawa, Jumat (20/11/2015).

Pada acara focus group discussion (FGD) berlangsung, Rini mengatakan, ada perusahaan pelat merah yang menawarkan untuk menjadi operator penyatuan ATM bank BUMN.

"Karena tadi Peruri bekerja sama dengan Telkom, menawarkan ini dengan Himbara (Himpunan Bank Negara)," jelas Rini.

Untuk saat ini, Rini mengatakan, perusahaan pelat merah belum memiliki switching ATM, maka ada kajian untuk mengambil alih operator yang ada.

"Pada sekarang kita tidak memiliki switching, sedang melihat untuk mengambil alih, mengambil untuk bank BUMN di bawah Himbara, rencananya akan mengambil alih," katanya.

Rencana akusisi tersebut sekiranya selesai bulan lalu. Namun, jadi molor karena kendala proses hukum. "Saya maunya kemarin, tapi Pak Jokowi kemarin bilang ada proses hukumnya," pungkas Rini.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4139 seconds (0.1#10.140)