JK Ungkap Alasan RI Minta Saran Bank Dunia Atasi Ketimpangan

Senin, 14 Desember 2015 - 19:08 WIB
JK Ungkap Alasan RI...
JK Ungkap Alasan RI Minta Saran Bank Dunia Atasi Ketimpangan
A A A
JAKARTA - Pemerintah hari ini mengundang Bank Dunia (World Bank) untuk memaparkan mengenai ketimpangan dan kemiskinan yang terjadi di Tanah Air. Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) memiliki alasan mengapa pemerintah mengundang Bank Dunia.

Dia menjelaskan, alasan diundangnya utusan Bank Dunia adalah untuk saling mendengarkan dan bertukar informasi mengenai ketimpangan yang terjadi sehingga ke depan dapat menciptakan pembangunan yang adil dan merata.

Baca juga:
Pemerintah Minta Saran Bank Dunia Atasi Ketimpangan
Empat Pendorong Utama Ketimpangan Sosial
Empat Cara Memangkas Ketimpangan versi Bank Dunia

‎"Pembangunan yang memberikan dampak yang luas. Pembangunan yang memberikan kesejahteraan agar negeri ini mempunyai persatuan bersama," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/12/2015).

JK memahami bahwa Indonesia memiliki Badan Pusat Statistik (BPS) yang dapat mengukur mengenai ketimpangan dan kemiskinan di Tanah Air. Namun, dengan menggunakan pihak ketiga akan lebih menjelaskan dan memiliki perbandingan dengan pengalaman negara lain.

"Kalau World Bank lebih membandingkan pengalaman Indonesia, Malaysia, dengan India, dengan China dimana kita berada ini? Apa yamg terjadi? Kemudian juga mengatasinya pengalaman negara lain bagaimana," terangnya.

Pertemuan ini, lanjut JK, juga untuk membandingkan masa lalu dengan negara di sekitar, serta cara mereka mengatasi ketimpangan yang terjadi di negaranya.

"Sebenarnya apa yang kita lakukan pada dewasa ini sudah mengarah ke arah situ. Bagaimana pemerataaanya, bagaimana pendidikan lebih luas, kesehatan sudah naik, bagaimana membangun di daerah betul-betul, bagaimana mensubsidi KUR dan sebagainya. Sudah mengarah ke situ. Namun ini membutuhkan ekstra effort agar keadilan muncul," tandasnya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7935 seconds (0.1#10.140)