Bank Dunia Yakin Roda Ekonomi RI Bergulir Lagi Agustus Nanti

Kamis, 16 Juli 2020 - 12:51 WIB
loading...
Bank Dunia Yakin Roda...
Perekonomian Indonesia disebut bisa kembali menggeliat Agustus nanti jika pemerintah menerapkan kebijakan yang tepat. Foto/Ilustrasi
A A A
JAKARTA - Bank Dunia memproyeksi perekonomian Indonesia akan terbuka kembali pada Agustus 2020. Namun, ini bisa dilakukan jika pemerintah menerapkan kebijakan secara tepat dalam memulihkan perekonomian Indonesia.

"Terpuruknya ekonomi domestik masih dapat diselamatkan dengan reformasi," ujar Economic Prospect (IEP), Country Director World Bank Indonesia Satu Kahkonen dalam acara Indonesia Economic Prospect Report secara virtual, Kamis (16/7/2020).

Dia menjelaskan ada tiga reformasi kunci yang bisa diterapkan Indonesia untuk menuju masa pemulihan. Pertama, meniadakan hambatan dalam investasi asing yang kini tengah digodok dalam Undang-Undang Cipta Lapangan Kerja atau Omnibus Law. Kahkonen mengatakan bahwa regulasi ini akan menjadi struktur dasar investasi yang memberi sinyal bahwa Indonesia terbuka terhadap bisnis. "Namun, penting untuk mengatur dengan sangat baik, diaudit, sehingga hukum dapat berfungsi dengan efektif," katanya.

(Baca Juga: Bank Dunia Kerek Status Indonesia, Ngutang Jadi Kian Cincay)

Kedua, reformasi BUMN untuk menggalakkan investasi. Menurutnya, masih ada kesenjangan lebar pada infrastruktur di Indonesia yang tidak bisa hanya ditutup dengan dana publik. Mobilisasi keuangan dari pihak swasta menjadi penting dan BUMN dituntut memerankan bagiannya dalam hal ini.

Ketiga, akselerasi kebijakan pajak. Penurunan ekonomi akibat pandemi akan berdampak pada pelebaran utang untuk pembiayaan belanja prioritas di masa pandemi. "Pendapatan pajak dapat diandalkan untuk menutup kebutuhan-kebutuhan tersebut," katanya.
(fai)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bank Teratas Dunia Ini...
Bank Teratas Dunia Ini Ramal Dolar AS Bisa Kehilangan Status Global
Rosan Roeslani: Danantara...
Rosan Roeslani: Danantara Kunci Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
PHK Massal Terpa Industri...
PHK Massal Terpa Industri RI, Indikator Ekonomi Sedang Tak Baik-baik Saja?
Waketum Kadin James...
Waketum Kadin James Riady: Tak Ada Negara yang Lebih Baik dari Indonesia
Dompet Lesu, 12 Hal...
Dompet Lesu, 12 Hal Ini Bakal Makin Sulit Dijangkau Kelas Menengah
Bertemu Sekjen OECD,...
Bertemu Sekjen OECD, Menko Airlangga Paparkan Perkembangan Aksesi Indonesia
Tsunami PHK Gulung Indonesia,...
Tsunami PHK Gulung Indonesia, Bagaimana Kondisi Ekonomi?
Danantara Kelola Aset...
Danantara Kelola Aset BUMN Rp14.513 Triliun, Ekonom: Belum Cukup Bikin Ekonomi Tumbuh 8%
Simalakama Efisiensi...
Simalakama Efisiensi Anggaran Kementerian, Awas Menggerus Ekonomi Nasional
Rekomendasi
Pramono: KJP untuk 705.000...
Pramono: KJP untuk 705.000 Siswa Bisa Cair sebelum Lebaran 2025
Pengangkatan CASN Dipercepat:...
Pengangkatan CASN Dipercepat: CPNS Juni, PPPK Oktober 2025
Ole Romeny Tiba di Australia...
Ole Romeny Tiba di Australia Bersama 19 Pemain Timnas Indonesia
Berita Terkini
Pelarangan Truk Sumbu...
Pelarangan Truk Sumbu 3 Saat Lebaran Terlalu Lama, Asosiasi Logistik dan Forwarder Teriak
22 menit yang lalu
10 Organisasi Keagamaan...
10 Organisasi Keagamaan Terkaya di Dunia, Muhammadiyah Jadi Wakil Indonesia
36 menit yang lalu
58 Bulan Beruntun, Neraca...
58 Bulan Beruntun, Neraca Dagang RI Kembali Cetak Surplus per Februari 2025
2 jam yang lalu
Mitra Binaan Bank Jatim...
Mitra Binaan Bank Jatim Ikuti IFEX 2025, Tingkatkan Peluang Ekspor
2 jam yang lalu
Komitmen Jaga Lingkungan,...
Komitmen Jaga Lingkungan, AQUA dan Pandawara Bersihkan Sampah di Laut Labuan Bajo
2 jam yang lalu
Medela Potentia Bersiap...
Medela Potentia Bersiap IPO, Ini Tiga Nakhoda di Balik Visi Perusahaan
2 jam yang lalu
Infografis
BRICS, Kelompok Ekonomi...
BRICS, Kelompok Ekonomi Dunia Penantang Dominasi Barat
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved