WIKA Garap Proyek Jembatan di Pluit City Rp300 M
A
A
A
JAKARTA - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) memenangkan proyek pembangunan jembatan Pulau G Pluit City di Jakarta Utara dengan nilai kontrak Rp300 miliar milik PT Muara Wisesa Samudra, anak usaha PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN).
Corporate Secretary WIKA Suradi menjelaskan, proyek ini rencananya akan dibangun selama 22 bulan kalender kerja yaitu mulia 2015 hingga 2017.
"WIKA ditunjuk sebagai kontraktor utama yang akan mengerjakan pekerjaan Bore Pile, Pile Cap, Pier, Pier Head, Box G Girder Cast in Situ, I Girder, Oprit dengan masa pemeliharaan 12 bulan," kata dia dalam rilisnya, Jakarta, Rabu (30/12/2015).
Dia menjelaskan, jembatan ini akan menghubungkan Baywalk Pluit (Jalan Mandala Bahari) ke Pulau G yang saat ini masih dalam tahap reklamasi.
Pulau G merupakan pulau buatan seluas 161 hektare (ha) di mana pada salah wilayahnya akan diberi nama Pulau Golf yang merupakan bagian dari Pluit City. Pluit City bakal menjadi kota mandiri baru yang menawarkan properti komersial apartemen, vila tepi laut dan lain-lain.
"Khusus dalam pembangunan jembatan, WIKA telah banyak berkontribusi dalam pembangunan berbagai jembatan berskala besar dan berteknologi tinggi di tanah air dan di luar negeri," katanya.
Beberapa proyek jembatan yang telah dibangun antara lain, Jembatan Layang Sudirman dan KS Tubun dengan menggunakan teknologi incremental launching method (ILM), serta Jembatan Suramadu yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia.
Proyek jembatan lainnya yang akan rampung dalam waktu dekat ini adalah Jembatan Merah Putih Ambon yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia Timur dan Jembatan Tayan yang menghubungkan Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
Corporate Secretary WIKA Suradi menjelaskan, proyek ini rencananya akan dibangun selama 22 bulan kalender kerja yaitu mulia 2015 hingga 2017.
"WIKA ditunjuk sebagai kontraktor utama yang akan mengerjakan pekerjaan Bore Pile, Pile Cap, Pier, Pier Head, Box G Girder Cast in Situ, I Girder, Oprit dengan masa pemeliharaan 12 bulan," kata dia dalam rilisnya, Jakarta, Rabu (30/12/2015).
Dia menjelaskan, jembatan ini akan menghubungkan Baywalk Pluit (Jalan Mandala Bahari) ke Pulau G yang saat ini masih dalam tahap reklamasi.
Pulau G merupakan pulau buatan seluas 161 hektare (ha) di mana pada salah wilayahnya akan diberi nama Pulau Golf yang merupakan bagian dari Pluit City. Pluit City bakal menjadi kota mandiri baru yang menawarkan properti komersial apartemen, vila tepi laut dan lain-lain.
"Khusus dalam pembangunan jembatan, WIKA telah banyak berkontribusi dalam pembangunan berbagai jembatan berskala besar dan berteknologi tinggi di tanah air dan di luar negeri," katanya.
Beberapa proyek jembatan yang telah dibangun antara lain, Jembatan Layang Sudirman dan KS Tubun dengan menggunakan teknologi incremental launching method (ILM), serta Jembatan Suramadu yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia.
Proyek jembatan lainnya yang akan rampung dalam waktu dekat ini adalah Jembatan Merah Putih Ambon yang merupakan jembatan terpanjang di Indonesia Timur dan Jembatan Tayan yang menghubungkan Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.
(izz)