Nilai Transaksi BRILink Capai Rp35,85 Triliun

Sabtu, 16 Januari 2016 - 09:08 WIB
Nilai Transaksi BRILink...
Nilai Transaksi BRILink Capai Rp35,85 Triliun
A A A
JAKARTA - PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) atau BRI mencatatkan pertumbuhan jumlah agen BRILink pada akhir 2015 sebesar 247% dari periode yang sama tahun lalu atau menjadi 50.259 agen di seluruh Tanah Air. Sementara nilai transaksi telah mencapai Rp35,85 triliun atau meningkat 3.684% dari Rp973 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

"Adapun jumlah transaksi yang dilayaninya terus meningkat dengan pesat, dari 1,06 juta transaksi di akhir tahun 2014 menjadi 65,87 juta transaksi di akhir tahun 2015 atau tumbuh sebesar 6.217%," ujar Corporate Secretary BRI Hari Siaga Amijarso di Jakarta, Jumat (15/1/2016).

Dia menuturkan, pertumbuhan jumlah agen, jumlah transaksi serta jumlah nilai transaksi tersebut juga berbanding lurus dengan Fee Base Income (FBI) yang diperoleh Bank BRI.

Hingga akhir tahun 2015, jumlah Fee Base Income yang dihasilkan oleh Agen BRILink mencapai Rp19,97 miliar atau tumbuh 4.445% dari periode yang sama pada tahun sebelumnya. Menurut Hari, melihat potensi yang begitu besar, ke depan Bank BRI akan terus menyempurnakan model bisnis BRILink dengan fitur-fitur yang dibutuhkan masyarakat dengan tetap berpedoman pada ketentuan atau regulasi yang ada.

Untuk itu, selain mengembangkan unit kerja konvensional, perseroan juga secara intens mengembangkan layanan branchless banking atau layanan perbankan tanpa kantor untuk bisa memberikan jasa layanan perbankan terbaik bagi masyarakat Indonesia. Namun, terkait dengan Program Laku Pandai, Hari mengungkapkan belum semua Agen BRILink bisa memberikan layanan.

"Dari 50.259 jumlah Agen BRILink yang tercatat hingga akhir Desember 2015, sebanyak 41.753 agen sudah bisa berperan sebagai agen laku pandai," ungkapnya.

Dia menuturkan, layanan yang bisa diberikan Agen BRILink Laku Pandai hampir sama dengan yang diberikan kantor BRI pada umumnya.

Dari sisi simpanan, lanjut Hari, produk yang disediakan adalah Tabunganku dengan karakteristik Basic Saving Account (BSA), yakni produk tabungan yang dapat diakses langsung melalui tanpa dikenakan biaya administrasi plus biaya transaksi yang lebih murah daripada transaksi regular. Sementara dari sisi pinjaman, bisa melayani permohonan pinjaman Kupedes dan Kupedes Rakyat, di mana agen bertindak sebagai pencatat permohonan, serta sebagai pemberi referral terhadap permohonan tersebut.

Tak hanya simpanan dan pinjaman, agen juga bisa memberikan jasa layanan perbankan lainnya. Dilengkapi perangkat Electronic Data Capture (EDC), layanan jasa perbankan yang bisa diberikan agen meliputi setor dan tarik tunai, pembayaran angsuran pinjaman BRI, transfer antar rekening perbankan, pembelian pulsa telpon, Token Listrik PLN, dan sebagainya.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1392 seconds (0.1#10.140)