Jokowi Minta Program Pengentasan Kemiskinan Terpadu
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta para pimpinan kementerian dan lembaga (K/L) melaksanakan program pengentasan dan penanggulangan kemiskinan secara terpadu. Hal tersebut disampaikannya dalam rapat kabinet terbatas tentang Program Penurunan Angka Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi.
Jokowi mengatakan, pemerintah harus tetap berkomitmen mengatasi masalah kemiskinan dan ketimpangan, baik ketimpangan antar warga maupun ketimpangan antar daerah yang terjadi di Tanah Air.
Baca: Jokowi: Harga Beras Naik, Masyarakat Miskin Makin Banyak
"Dan saya ingin agar semua kebijakan, semua program dalam penanggulangan kemiskinan dan ketimpangan ini betul-betul dijalankan secara terpadu, terintegrasi antar-kementerian juga dengan Bank Indonesia, OJK, serta Bulog," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (16/3/2016).
Mantan orang nomor satu di DKI Jakarta itu menekankan, program pengentasan kemiskinan harus terintegrasi dan terpadu agar semua data terverifikasi dan tervalidasi dengan baik. Sehingga, semua pemberian bantuan bisa tepat sasaran.
"Data betul-betul terverifikasi, tervalidasi. Sehingga semua yang berkaitan dengan pemberian bantuan-bantuan juga bisa tepat sasaran," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Jokowi, agar pengawasan dan pemantauan program pengentasan kemiskinan di lapangan dapat dikuasai dengan baik. "Sehingga di dalam pelaksanaannya nanti betul-betul bisa kita pantau dan kita awasi. Saya kira itu sebagai pengantar yang bisa saya sampaikan," tandasnya.
Jokowi mengatakan, pemerintah harus tetap berkomitmen mengatasi masalah kemiskinan dan ketimpangan, baik ketimpangan antar warga maupun ketimpangan antar daerah yang terjadi di Tanah Air.
Baca: Jokowi: Harga Beras Naik, Masyarakat Miskin Makin Banyak
"Dan saya ingin agar semua kebijakan, semua program dalam penanggulangan kemiskinan dan ketimpangan ini betul-betul dijalankan secara terpadu, terintegrasi antar-kementerian juga dengan Bank Indonesia, OJK, serta Bulog," ujarnya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (16/3/2016).
Mantan orang nomor satu di DKI Jakarta itu menekankan, program pengentasan kemiskinan harus terintegrasi dan terpadu agar semua data terverifikasi dan tervalidasi dengan baik. Sehingga, semua pemberian bantuan bisa tepat sasaran.
"Data betul-betul terverifikasi, tervalidasi. Sehingga semua yang berkaitan dengan pemberian bantuan-bantuan juga bisa tepat sasaran," imbuhnya.
Selain itu, lanjut Jokowi, agar pengawasan dan pemantauan program pengentasan kemiskinan di lapangan dapat dikuasai dengan baik. "Sehingga di dalam pelaksanaannya nanti betul-betul bisa kita pantau dan kita awasi. Saya kira itu sebagai pengantar yang bisa saya sampaikan," tandasnya.
(dmd)