Paramount Land Luncurkan Produk Indekos

TANGERANG - Kawasan Gading Serpong kini dikenal sebagai new economic hub di Indonesia, dengan bermunculan banyaknya pusat perbelanjaan dan universitas. PT Paramount Land menyikapinya dengan meluncurkan dua produk anyar, yaitu Neo Portico Residences & Commercial dan FITTO @Amarillo Village, dengan investasi Rp215 miliar.

Neo Portico merupakan produk yang memadukan konsep hunian dengan komersial, sedangkan FITTO@Amarillo Village didesain sebagai hunian multifungsi. Dimana ground floor dapat digunakan sebagai area komersial, sementara lantai 1-3 bisa difungsikan sebagai indekos.

Menariknya, setiap lantai dijual terpisah dengan kepemilikan strata-title alias hak milik.

“Jadi kedua produk ini merupakan tawaran investasi menarik, apalagi beragam survei menyatakan kebutuhan rumah terus tinggi dan harganya terus naik,” ujar Presiden Direktur Paramount Land, Ervan Adi Nugroho kepada Sindonews, Kamis (7/4/2016).

Neo Portico menempati area sekitar 3.200 m2, terdiri atas 4 lantai + semi basement untuk parkir dan pengelolaan gedung. Untuk lantai 1 terdiri dari 22 unit, sedangkan lantai 2-3 masing-masing terdiri dari 44 unit. Lantai 1 memiliki 4 kamar tidur dan kamar mandi di dalamnya. Adapun lantai 2-3 memiliki 6 kamar tidur.

“Dan kami menawarkan 3 pilihan desain commercial units, dengan ukuran panjang 13,5 m2 dan pilihan lebar (5,5 m2, 5,6 m2, dan 7 m2) yang dapat dipilih sesuai kebutuhan,” sambung dia.

Neo Portico Residences & Commercial ini, ditawarkan dengan harga terjangkau yaitu mulai Rp509 jutaan per unit.

Sementara, FITTO@Amarillo Village terdiri dari 2 lantai, lantai 1 dan 2 masing-masing memiliki 2 kamar tidur, kamar mandi, dapur, ruang tamu serta dilengkapi tangga yang berada di luar rumah untuk memberi akses masuk secara terpisah. Adapun ukuran FITTO @Amarillo Village yaitu lebar 6 meter (LT 48/LB 63 m2), dengan dua pilihan desain serta dua paket spesifikasi finishing: bare dan standard yang disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.

FITTO @Amarillo Village dirawarkan dalam jumlah terbatas sebanyak 63 unit dengan harga mulai Rp977 jutaan (tipikal).

Andreas Nawawi, Managing Director Paramount Land, menambahkan bisnis rumah sewa dan indekos kini tumbuh subur di Gading Serpong seiring munculnya area perkantoran dan kampus. “Dan keduanya memiliki banyak keunggulan dan peluang investasi menjanjikan, dengan keuntungan bisa mencapai 10% per tahun,” terang dia.

Untuk memberikan kemudahan, konsumen dapat membayar dengan beragam skema, mulai tunai keras, tunai bertahap 18 kali-60 kali, hingga fasilitas KPR dengan bunga menarik.