Yen Perkasa, Rupiah Sore Ini Berakhir Mixed

Kamis, 28 April 2016 - 17:04 WIB
Yen Perkasa, Rupiah...
Yen Perkasa, Rupiah Sore Ini Berakhir Mixed
A A A
JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada akhir pekan ini mixed (variatif) atau cenderung stabil di tengah menguatnya yen dan euro terhadap USD.

Berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah hari ini berakhir pada level Rp13.210/USD dengan kisaran harian Rp13.175-Rp13.210/USD. Posisi tersebut hanya melemah 5 poin dari penutupan kemarin yang berada di level Rp13.205/USD.

Sementara, berdasarkan data Sindonews bersumber dari Limas, rupiah pada sore ini ada pada posisi Rp13.212/USD. Posisi ini terlihat masih menguat tipis dari penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.218/USD.

Di sisi lain, berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI pada level Rp13.204/USD. Posisi ini tercatat melemah dari posisi kemarin yang berada di posisi Rp13.173/USD.

Posisi rupiah menurut data Bloomberg hari ini berakhir pada level Rp13.189/USD dengan kisaran Rp13.170-Rp13.214/USD. Posisi itu tercatat sedikit menguat jika dibanding penutupan sebelumnya yang berada di level Rp13.202/USD.

Dilansir dari Reuters hari ini, yen melonjak hampir 3% terhadap euro dan USD setelah kebijakan moneter Bank of Japan (BOJ) tetap stabil seperti yang diharapkan, berbeda dengan laporan media yang telah didorong yen yang lebih rendah dalam sepekan terakhir.

Pada sore hari ini, penguatan yen tersebut adalah yang terbesar secara harian dalam hampir setahunterhadap USD atau terbesar dalam lima tahun terhadap euro setelah Gubernur Bank of Japan Haruhiko Kuroda mengatakan bahwa dia tidak berpikir tentang menerapkan tarif negatif untuk pinjaman kepada lembaga keuangan.

USD terhadap yen tauh hingg 2,9% menjadi 108,17 dan turun 2,7% terhadap euro ke level 122,90. BOJ menahan dalam memperluas stimulus moneter bahkan sebagai headwinds global, yen yang kuat dan konsumsi yang melemah mengancam untuk menggagalkan pemulihan ekonomi Jepang.

Analis Jepang tidak yakin mata uang dapat terus mendapatkan kenaikan. "Tidak bisa dihindari bahwa yen kembali mengalami kerugian atas pelonggaran. Tentu, pasar kecewa tapi itu tidak berarti yen akan terus mendapatkan keuntungan," kata Presiden FPG Securities Koji Fukaya di Tokyo.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9633 seconds (0.1#10.140)