Ekspor Rp11 Triliun, Menperin Dorong Industri Kosmetik Terintegrasi

Rabu, 01 Juni 2016 - 18:49 WIB
Ekspor Rp11 Triliun, Menperin Dorong Industri Kosmetik Terintegrasi
Ekspor Rp11 Triliun, Menperin Dorong Industri Kosmetik Terintegrasi
A A A
JAKARTA - Kementerian Perindustrian terus memacu industri kosmetik agar terus berkembang, menguasai pasar dalam negeri dan memperluas ekspor. Integrasi hulu hingga hilir menjadi upaya penting akselerasi industri ini.

Kosmetik juga termasuk industri strategis dan potensial mengingat terdapat 760 perusahaan kosmetik yang tersebar di Indonesia serta menyerap 75.000 tenaga kerja langsung dan 600.000 tenaga kerja tidak langsung.

"Indonesia memiliki potensi industri kosmetik yang kuat, mempunyai pasar domestik yang besar dan menjadi produsen kosmetik untuk diekspor, SDM mumpuni dan bahan-bahan herbal sebagai material bahan baku. Khusus ekspor, nilainya pada 2015 mencapai USD818 juta atau sekitar Rp11 triliun," kata Menteri Perindustrian, Saleh Husin dalam keterangannya di Jakarta, Rabu (1/6/2016)

Kinerja ekspor itu lebih besar dibandingkan nilai impor yang sebesar USD441 juta sehingga neraca perdagangan produk kosmetik mengalami surplus sekitar 85%

Laju pengembangan industri kosmetik, diakui Menperin, jugamemiliki tantangan yang harus dihadapi karena lebih dari 90% bahan baku kosmetik masih harus diimpor. Saat ini industri kosmetik di Indonesia masih terbatas pada formulasi dan pencampuran (compounding).

"Karena itu kita juga mengembangkan industri kosmetik yang terintegrasi dari hulu ke hilir dengan meningkatkan produksi bahan baku sehingga menekan impor. Lalu memacu research and development di dalam negeri, inovasi produk, riset pasar dan memperlebar pasar ekspor," ujar Saleh.

Kemenperin tentunya tidak bisa berjalan sendiri mengawal kebijakan pembangunan industri tersebut. Sehingga Menperin menegaskan peran asosiasi dunia usaha seperti PPA Kosmetika sangat penting sebagai mitra pemerintah dalam memberikan masukan serta evaluasi kebijakan.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5588 seconds (0.1#10.140)