BTN Dukung Program Siswa Mengenal Nusantara

Selasa, 02 Agustus 2016 - 11:30 WIB
BTN Dukung Program Siswa Mengenal Nusantara
BTN Dukung Program Siswa Mengenal Nusantara
A A A
TERNATE - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk ikut aktif dalam mendukung program Siswa Mengenal Nusantara (SMN). Seperti halnya Badan Usaha Milik Negara (BUMN) lainnya, BTN pun mendapatkan peran untuk mengajak siswa berkeliling nusantara.

"Ini adalah program Kementrian BUMN yang sudah dijalankan sejak 2015 dan kami sangat mendukung program ini. SMN adalah kegiatan positif bagi para siswa sebagai penerus generasi bangsa untuk lebih mengenal dan mencintai negeri," ucap Direktur Bank BTN Sulis Usdoko usai menerima perwakilan 20 siswa Ternate, Maluku Utara di Ternate, Selasa (2/8/2016).

Dia menambahkan program SMN merupakan bagian dari program besar BUMN Hadir Untuk Negeri yang pada tahun2016. BTN sendiri akan mengkoordinir pelaksanaannya di wilayah Maluku Utara. Tahun 2015 lalu BTN mengkoordinir pelaksanaan sejenis di wilayah Papua.

"Bersama dengan Asabri dan Perusahaan Pengelola Aset (PPA), kami akan bersinergi dalam penyelenggaraan kegiatan terkait dengan peringatan HUT Kemerdekaan RI ke71 di wilayah Maluku Utara. Hari ini kami menerima 20 siswa perwakilan dari Ternate yang nanti akan diberangkatkan ke Palembang, Sumatera Selatan," jelasnya

Program dalam SMN pada umumnya lebih diarahkan untuk bagaimana siswa mengenal lebih baik daerah yang dikunjungi, baik dari sisi ekonomi, budaya ataupun pendidikan. Siswa juga akan diberikan pengalaman berkunjung di sejumlah BUMN untuk mengetahui peran perusahaan pelat merah turut membangun daerah.

"Para siswa pada akhirnya diharapkan akan memperoleh pengalaman dalam enerpreunership bersama teman dan lingkungannya seusai program SMN selesai mereka kembali ke daerahnya," tambah Sulis.

Sementara itu BTN berdasarkan kinerja semester I 2016 mencatatkan peningkatan laba bersih sebesar 25,40% menjadi Rp1,042Triliun dari Rp831 miliar pada periode yang sama tahun 2015. Kredit dan pembiayaan tumbuh 18,39% dari Rp126,125 triliun pada 2015 menjadi sebesar Rp149,316 triliun.

Rasio kredit bermasalah (NPL) BTN turun dari 4,70% pada 2015 menjadi 3,41% pada tahun 2016. Rasio kecukupan modal (CAR) BTN meningkat lebih baik menjadi 22,07%. Sementara Dana Pihak Ketiga BTN meningkat 17,29% menjadi Rp134,555 triliun dari tahun 2015 yang sebesar Rp114,749 triliun.

Asset BTN meningkat menjadi Rp.189,513 triliun atau tumbuh 21,52% dari posisi tahun 2015 yang sebesar Rp155,952 triliun.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7880 seconds (0.1#10.140)