BI 7-day Reverse Repo Rate Turun Menjadi 4,75%
Kamis, 20 Oktober 2016 - 18:23 WIB
BI 7-day Reverse Repo Rate Turun Menjadi 4,75%
A
A
A
JAKARTA - Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia memutuskan menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin menjadi 4,75%. Sebelumnya BI 7-day Reserve Repo Rate berada di level 5,00%.
Adapun suku bunga deposit facility (penempatan dana rupiah) turun 25 bps menjadi 4% dan lending facility (penyediaan dana rupiah) diturunkan sebesar 25 bps menjadi 5,5%. Dan kebijakan ini mulai berlaku pada besok, Jumat, 21 Oktober 2016.
"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 19 dan 20 Oktober 2016 memutuskan menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin dari 5 persen menjadi 4,75 persen," terang Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara di Gedung BI, Kamis (20/10/2016).
Bank sentral meyakini pelonggaran kebijakan moneter tersebut sejalan dengan terjaganya stabilitas makro ekonomi Indonesia. Inflasi pada tahun 2016 diperkirakan mendekati batas bawah sasaran 4% plus minus 1%.
Langkah BI menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate ini, sebelumnya sudah diprediksi Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution. Darmin mengatakan, BI masih punya ruang untuk menurunkan suku bunga acuannya. Karena inflasi masih cukup rendah.
"Kalau penurunan suku bunga masih ada ruang, selama inflasi rendah, ruang itu masih ada," kata Darmin.
Adapun suku bunga deposit facility (penempatan dana rupiah) turun 25 bps menjadi 4% dan lending facility (penyediaan dana rupiah) diturunkan sebesar 25 bps menjadi 5,5%. Dan kebijakan ini mulai berlaku pada besok, Jumat, 21 Oktober 2016.
"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 19 dan 20 Oktober 2016 memutuskan menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate sebesar 25 basis poin dari 5 persen menjadi 4,75 persen," terang Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Tirta Segara di Gedung BI, Kamis (20/10/2016).
Bank sentral meyakini pelonggaran kebijakan moneter tersebut sejalan dengan terjaganya stabilitas makro ekonomi Indonesia. Inflasi pada tahun 2016 diperkirakan mendekati batas bawah sasaran 4% plus minus 1%.
Langkah BI menurunkan BI 7-day Reverse Repo Rate ini, sebelumnya sudah diprediksi Menteri Koordinator Perekonomian Darmin Nasution. Darmin mengatakan, BI masih punya ruang untuk menurunkan suku bunga acuannya. Karena inflasi masih cukup rendah.
"Kalau penurunan suku bunga masih ada ruang, selama inflasi rendah, ruang itu masih ada," kata Darmin.
(ven)
