Bentuk Holding, Rini Pastikan Tak PHK Pegawai BUMN

Jum'at, 04 November 2016 - 13:04 WIB
Bentuk Holding, Rini Pastikan Tak PHK Pegawai BUMN
Bentuk Holding, Rini Pastikan Tak PHK Pegawai BUMN
A A A
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memastikan tidak akan melakukan pemangkasan karyawan di perusahaan pelat merah, seiring dengan rencana pembentukan holding untuk beberapa sektor BUMN. Dia mengakui rencana holding adalah demi efisien, namun bukan berarti akan ada pemangkasan pegawai.

"Kenapa harus ada holding. Kita perlu meningkatkan efisiensi usaha. Nah efisiensi usaha ini seringkali diartikan apakah itu artinya pengurangan karyawan. Sama sekali tidak," katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, kemarin.

Mantan Menteri Perindustrian dan Perdagangan ini mengungkapkan, efisiensi yang dimaksud adalah lebih kepada kegiatan operasional. Dirinya mencontohkan holding BUMN Migas (Minyak dan Gas Bumi) antara PT Pertamina (Persero) dan PT Perusahaan Gas Negara (Persero).

Menurutnya selama ini, dua perusahaan pelat merah ini selalu bersinggungan di berbagai proyek pipa gas. Pertamina melalui anak usahanya Pertagas dan PGN kerap memasang pipa gas di satu lokasi yang sama.

"Jadi seringkali ada dua pipa di satu jalur yang sama. Padahal kalau ini satu, pipa yang satunya bisa untuk tempat lain. Sehingga sambungan pipa bisa lebih panjang dan menyangkut seluruh pelosok Indonesia," imbuh dia.

Contoh berbeda, sambung Rini, dalam rencana holding BUMN perbankan. Saat ini, empat perbankan pelat merah yakni BRI, BNI, Mandiri, dan BTN masing-masing memiliki ribuan ATM yang tersebar di seluruh Indonesia. Melalui pembentukan holding ini, dia berkeinginan agar empat bank ini bekerja sama untuk membuat ATM bersama.

"Kalau sekarang bisa ATM bersama dijumlahin total hampir 55 ribu, yang tadinya di 22 ribu titik kita sekarang bisa menjangkau ke 55 ribu titik. Jadi hal ini yang ingin dicapai," tandasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5045 seconds (0.1#10.140)