Turnaround Management

Selasa, 06 Desember 2016 - 08:00 WIB
Turnaround Management
Turnaround Management
A A A
Dr Rudolf Tjandra
C Level Executive with Indonesia's Leading FMCG Company

APA yang dimaksud dengan turnaround management? Turnaround management adalah sebuah proses formulasi dan implementasi dari strategic plan yang didukung rangkaian aksi yang diambil untuk pembaharuan korporasi serta restrukturisasi dalam menghadapi financial distress.

Umumnya proses ini memerlukan bantuan konsultan turnaround seperti RT Knowledge & Beyond. Tujuannya mencari dan menganalisa akar permasalahan hingga pada akhirnya rencana turnaround dibentuk dan dieksekusi. Tentunya dengan asumsi bahwa perusahaan tersebut masih memiliki potensi untuk dapat segera berbalik arah dan kemudian menerapkan strategi pertumbuhan yang tepat.

Apa saja akar masalah strategic distress?
- ”Kurang beruntung”. Beberapa tipe risiko dan krisis dapat terjadi walau segala jenis antisipasi dan persiapan sudah disediakan dan secara mutlak kemampuan perusahaan untuk berkompetisi. Poor vision/understanding of the market.
-
Strategi yang lemah, buruk, dan inkonsisten.
- Business model yang buruk dan terdapat rantai patah antara strategi dan eksekusi.

Strategic distress yang siap "meledak" di perusahaan Anda:
- Kekurangan kemampuan dan keahlian, pengalaman yang sempit atau pendidikan dan pengembangan cognitive skills yang dijalankan secara berkesinambungan, manajemen yang lemah. Tidak terjadinya learning in action dengan metode action learning.
- Keadaan pasar, ekonomi yang sedang lemah, dan tidak menentu.
- Perubahan besar terlambat diidentifikasi karena kurang pendalaman akan complex adaptive system (CAS).
- Permasalahan dalam manajemen cash flow.
- Perbedaan pendapat antara board of directors dengan top manajemen.
- Proyeksi penjualaan yang terlalu optimistis.
- Operating cost yang terlalu tinggi.
- Strategi pemasaran yang tidak efektif.
- Kompetisi baru menembus pasar dengan menggarisbawahi kelemahan produk Anda.
- Sumber daya yang tidak memadai.

Semua yang telah disebutkan dan masih ada beberapa faktor lagi yang tidak akan kita mention di sini, menurut penelitian Slywotzky dan Drzik, lambat laun akan membawa perusahaan kepada krisis strategi yang dapat memincangkan perusahaan.

Langkah dalam Turnaround Process
Umumnya langkah pertama dalam turnaround strategy yakni membutuhkan tindakan berani untuk mengganti top manajemen dan pimpinan yang ada. Sebagai gantinya ditempatkan pengganti dengan commanding leadership style yang mampu mengambil keputusan dengan cepat dan tepat.

Pimpinan yang baru lalu akan mulai dengan langkah-langkah di bawah ini:
- Menilai situasi dan kelangsungan bisnis masa depan.
- Melaksanakan langkah darurat ("stop the bleeding").
- Mengembangkan rencana strategis.
- Melaksanakan rencana, restrukturisasi bisnis. Bertahan terhadap krisis.
- Kembali ke operasi normal, profitabilitas, dan pertumbuhan.
- Menyiapkan permulaan turnaround management.

Ingin mengetahui lebih banyak? Hubungi kami di [email protected]
(poe)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1150 seconds (0.1#10.140)