Petrokimia Belum Dapat Kepastian Soal Lahan Smelter Freeport
A
A
A
JAKARTA - PT Freeport Indonesia sampai detik ini belum menentukan lokasi pembangunan pabrik pengolahan dan pemurnian konsentrat (smelter). Alhasil, PT Petrokimia Gresik yang terkena getahnya karena salah satu calon lokasi smelter Freeport milik Petrokimia.
(Baca: Freeport Enggan Bangun Smelter Sebelum Kontrak Diperpanjang)
Direktur Utama Petrokimia Gresik Nugroho Christijanto mengungkapkan, telah menyiapkan calon lokasi yang akan digunakan untuk smelter Freeport seluas 80 hektare (ha). Pihaknya menyiapkan perangkat hukum berupa perjanjian sewa lahan untuk smelter tersebut.
"Jadi, memang kami berkenaan dengan penyiapan lokasi ini sudah menyiapkan calon lokasi yang akan digunakan Freeport sebagai salah satu alternatif. Kami juga menyiapkan beberapa perangkat hukum baik perjanjian sewa lahan, maupun penyiapan lokasinya yang kita lakukan bersama Freeport," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR, Jakarta, Rabu (7/12/2016).
Dia mengakui, lahan yang disiapkan Petrokimia tersebut belum visible untuk pembangunan smelter, sehingga dibutuhkan proses reklamasi terlebih dahulu sebelum digunakan oleh raksasa tambang Amerika Serikat (AS) tersebut. Saat ini, Petrokimia tengah mempersiapkannya agar dapat segera digunakan.
Namun, Nugroho memberikan catatan, proses penyiapan lahan tersebut tidak menggunakan anggaran yang digelontorkan Freeport. Padahal, Freeport mengklaim telah mengeluarkan anggaran sebesar USD212 juta untuk persiapan lahan.
"Berkenaan dengan persiapan lahan pun, kalau ada biaya yang keluar (dari Freeport) belum terkait dengan apa yang dilakukan Petrokimia," imbuhnya.
Kendati belum ada kepastian dari Freeport, namun keduanya telah melakukan perjanjian sewa lahan pada 2015 untuk jangka waktu 20 tahun. Perjanjian tersebut akan efektif jika lahan yang ditawarkan Petrokimia siap untuk dibangun smelter.
"Petrokimia sangat serius mengenai masalah ini. Ketika akan melakukan persiapan lahan, ketergantungan pilihan Freeport ini yang jadi critical. Karena sampai hari ini masih melakukan pembahasan dengan Freeport bagaimana persiapan lahan bisa diselesaikan," tutur Nugroho.
Baca juga:
Freeport Belum Putuskan Lokasi Pembangunan Smelter
DPR Sindir Pembangunan Smelter Freeport Layaknya Sinetron
(Baca: Freeport Enggan Bangun Smelter Sebelum Kontrak Diperpanjang)
Direktur Utama Petrokimia Gresik Nugroho Christijanto mengungkapkan, telah menyiapkan calon lokasi yang akan digunakan untuk smelter Freeport seluas 80 hektare (ha). Pihaknya menyiapkan perangkat hukum berupa perjanjian sewa lahan untuk smelter tersebut.
"Jadi, memang kami berkenaan dengan penyiapan lokasi ini sudah menyiapkan calon lokasi yang akan digunakan Freeport sebagai salah satu alternatif. Kami juga menyiapkan beberapa perangkat hukum baik perjanjian sewa lahan, maupun penyiapan lokasinya yang kita lakukan bersama Freeport," katanya dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VII DPR, Jakarta, Rabu (7/12/2016).
Dia mengakui, lahan yang disiapkan Petrokimia tersebut belum visible untuk pembangunan smelter, sehingga dibutuhkan proses reklamasi terlebih dahulu sebelum digunakan oleh raksasa tambang Amerika Serikat (AS) tersebut. Saat ini, Petrokimia tengah mempersiapkannya agar dapat segera digunakan.
Namun, Nugroho memberikan catatan, proses penyiapan lahan tersebut tidak menggunakan anggaran yang digelontorkan Freeport. Padahal, Freeport mengklaim telah mengeluarkan anggaran sebesar USD212 juta untuk persiapan lahan.
"Berkenaan dengan persiapan lahan pun, kalau ada biaya yang keluar (dari Freeport) belum terkait dengan apa yang dilakukan Petrokimia," imbuhnya.
Kendati belum ada kepastian dari Freeport, namun keduanya telah melakukan perjanjian sewa lahan pada 2015 untuk jangka waktu 20 tahun. Perjanjian tersebut akan efektif jika lahan yang ditawarkan Petrokimia siap untuk dibangun smelter.
"Petrokimia sangat serius mengenai masalah ini. Ketika akan melakukan persiapan lahan, ketergantungan pilihan Freeport ini yang jadi critical. Karena sampai hari ini masih melakukan pembahasan dengan Freeport bagaimana persiapan lahan bisa diselesaikan," tutur Nugroho.
Baca juga:
Freeport Belum Putuskan Lokasi Pembangunan Smelter
DPR Sindir Pembangunan Smelter Freeport Layaknya Sinetron
(izz)