PLN Salurkan CSR untuk SMA Bopkri 2 Yogyakarta

Kamis, 05 Januari 2017 - 19:32 WIB
PLN Salurkan CSR untuk...
PLN Salurkan CSR untuk SMA Bopkri 2 Yogyakarta
A A A
YOGYAKARTA - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) kembali menyalurkan dana corporate social responsibility (CSR). Kali ini yang menerima manfaat program CSR dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tersebut adalah SMA Bopkri 2 Yogyakarta.

Dua program di sekolah tersebut mereka biayai dengan dana dari sebagian keuntungan PT PLN. General Manager (GM) Unit Pembangunan Jawa Bagian Tengah (JBT) II PT PLN Persero, Ihwanuddin mengatakan, program CSR tersebut bentuk tanggung jawab sosial PLN terhadap masyarakat sekitar.

Untuk program sosial ini, PLN selalu menganggarkan sekitar 5% dari keuntungan yang diperoleh selama satu periode. Dari tahun ke tahun jumlahnya selalu mengalami peningkatan seiring membaiknya kinerja perusahaan.

"2016, PLN Unit Pembangunan JBT 2 menyalurkan total Rp500 an juta untuk program CSR," tuturnya saat secara simbolis menyerahkan bantuan kepada SMA Bopkri 2 Yogyakarta di Jalan Jenderal Sudirman, Yogyakarta, Kamis (5/1/2017).

Khusus di SMA Bopkri 2 Yogyakarta, pihaknya menyerahkan dana CSR untuk dua program masing-masing pembangunan panel pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) laboratorium serta pembangunan lapangan basket di sekolah tersebut.

Dari dua program tersebut, PLN menyalurkan dana sekitar Rp315 juta masing-masing pembangunan panel PLTS sebesar Rp65 juta dan pembangunan lapangan basket senilai Rp250 juta.

Pihaknya berharap bantuan tersebut mampu memperlancar proses belajar mengajar di SMA Bopkri 2 Yogyakarta. Untuk panel PLTS, dia berharap dapat mengurangi biaya listrik yang biasa dikeluarkan sekolah setiap bulannya.

Di samping itu, panel listrik tenaga surya ini nantinya juga bisa dijadikan sebagai alat pengajaran tentang energi listrik terbarukan. Hal tersebut sesuai misi PLN yang ingin turut serta mencerdaskan kehidupan bangsa.

Untuk lapangan basket, dana yang mereka alokasikan memang cukup besar karena PLN ingin membangun arena basket berstandar nasional. Harapannya agar nanti para siswa juga dapat berolahraga, sehingga tubuh mereka menjadi kian sehat.

SMA Bopkri 2 Yogyakarta sengaja mereka pilih karena ada salah satu alumni dari sekolah tersebut yang menjadi petinggi di PLN. "Kami ingin para siswa terinspirasi untuk belajar dengan baik, sehingga bisa menjadi seseorang yang sukses seperti salah satu jajaran direksi PLN," tuturnya.

Ihwannudin menambahkan, program CSR yang mereka salurkan tersebut sebenarnya merupakan program 2016. Selain di SMA Bopkri 2 Yogyakarta, pihak PLN unit pembangunan JBT 2 juga menyalurkan program CSR ke wilayah lain.

Pihaknya juga menyalurkan dana Rp50 juta untuk pembangunan musholla Al Ikhlas di Desa Cihanjuan, salah satu desa di Jawa Barat serta pembangunan jalan kampung.

Kepala Sekolah SMA Bopkri 2 Yogyakarta Sri Sulastri berterimakasih dengan bantuan tersebut. Karena dengan bantuan khususnya panel tenaga surya, selain bisa menghemat pengeluaran bulanan pihak sekolah, pihaknya juga bisa membangun karakter siswa menjadi lebih peduli dengan lingkungan.

"Siswa dapat bereksplorasi, sehingga nanti bisa menghasilkan inovasi baru. Bantuan ini (panel tenaga surya) satu-satunya sekolah swasta di DIY yang memilikinya," tambahnya.

Setiap bulan, pihaknya memang mengeluarkan biaya listrik cukup besar karena penggunaannya juga cukup banyak. Dalam sebulan, pihak SMA Bopkri 2 harus merogoh kocek hingga Rp30 juta untuk membayar tagihan. Sehingga, dengan bantuan panel listrik tenaga surya ini diharapkan mampu menghemat pengeluaran mereka.
(izz)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0819 seconds (0.1#10.140)