Penerbangan Internasional di Terminal 3 Berbarengan KA Bandara
A
A
A
JAKARTA - Pengoperasian penerbangan internasional di Terminal 3 diharapkan berbarengan dengan pengoperasian kereta (KA) menuju bandara, serta moda pemindah penumpang antarterminal (automated people mover system). Hal tersebut disampaikan, Head of Corporate Secretary and Legal PT Angkasa Pura II (AP II) Agus Haryadi
Dia menerangkan, setelah perpindahan penerbangan internasional dari Terminal 2 ke Terminal 3 rampung, Terminal 2 akan ditempati oleh maskapai-maskapai yang saat ini beroperasi di Terminal 1, seperti Lion Air Group dan Citilink Indonesia. Kemudian, akan dilakukan revitalisasi secara bertahap untuk Terminal 1C dan Terminal 1B.
Agus menuturkan berkaca pada pengoperasian penerbangan domestik di Terminal 3, AP II akan terus mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang ada dan pemantauan di lapangan dilakukan setiap hari.
"Direksi sudah memimpin langsung dan sudah diperintahkan oleh komisaris agar jangan sampai ketidaksempurnaan pengoperasian pada 9 Agustus lalu terulang lagi,” ujarnya.
Terkait sosialisasi, dia mengungkapkan, akan dilakukan satu bulan sebelum pengoperasian. Saat ini integrasi moda, seperti halte bus, sudah semakin mudah karena tinggal menyesuaikan.
Sebelumnya, Direktur Operasi dan Teknik AP II Djoko Murjatmodjo mengatakan, sebelum Juni 2017 moda pemindah penumpang antarterminal (APMS) ditargetkan rampung sebelum kereta menuju bandara resmi beroperasi pada Juni 2017.
”Juni sebelum Lebaran sudah beroperasi (terintegrasi) Terminal 1,2 dan 3 dan stasiun kereta api,” katanya.
Menurut Djoko, saat ini tengah dilakukan pengerjaan sarana (rolling stock ) di Korea Selatan dan akan didatangkan pada Maret 2017 dan pemasangan rel pada April 2017.
Dia menerangkan, setelah perpindahan penerbangan internasional dari Terminal 2 ke Terminal 3 rampung, Terminal 2 akan ditempati oleh maskapai-maskapai yang saat ini beroperasi di Terminal 1, seperti Lion Air Group dan Citilink Indonesia. Kemudian, akan dilakukan revitalisasi secara bertahap untuk Terminal 1C dan Terminal 1B.
Agus menuturkan berkaca pada pengoperasian penerbangan domestik di Terminal 3, AP II akan terus mengevaluasi kekurangan-kekurangan yang ada dan pemantauan di lapangan dilakukan setiap hari.
"Direksi sudah memimpin langsung dan sudah diperintahkan oleh komisaris agar jangan sampai ketidaksempurnaan pengoperasian pada 9 Agustus lalu terulang lagi,” ujarnya.
Terkait sosialisasi, dia mengungkapkan, akan dilakukan satu bulan sebelum pengoperasian. Saat ini integrasi moda, seperti halte bus, sudah semakin mudah karena tinggal menyesuaikan.
Sebelumnya, Direktur Operasi dan Teknik AP II Djoko Murjatmodjo mengatakan, sebelum Juni 2017 moda pemindah penumpang antarterminal (APMS) ditargetkan rampung sebelum kereta menuju bandara resmi beroperasi pada Juni 2017.
”Juni sebelum Lebaran sudah beroperasi (terintegrasi) Terminal 1,2 dan 3 dan stasiun kereta api,” katanya.
Menurut Djoko, saat ini tengah dilakukan pengerjaan sarana (rolling stock ) di Korea Selatan dan akan didatangkan pada Maret 2017 dan pemasangan rel pada April 2017.
(dmd)