Amitra Gandeng 25 Biro Travel
A
A
A
JAKARTA - Amitra, anak usaha FIFGroup yang bergerak di pembiayaan syariah menggandeng 25 biro travel yang memiliki jaringan nasional. Kerja sama ini ditujukan untuk memudahkan masyarakat dalam mengajukan pembiayaan perjalanan religi atau umrah melalui Amitra.
"Kerja sama ini untuk memperluas jaringan kami dalam menyalurkan pembiayaan syariah, terutama untuk pembiayaan perjalanan religi dan umrah berbasis syariah," ujar Presiden Direktur Amitra Zulkarnaen Prasetya pada acara gathering Amitra bersama 25 biro travel yang menjadi mitra kerjanya di Jakarta, Selasa (21/2/2017).
Menurut Zulkarnaen, tren pasar pembiayaan syariah ke depan akan makin berkembang. Ini mengingat masyarakat Indonesia mayoritas muslim. "Pasar pembiayaan syariah ini akan cepat berkembang tergantung pada seberapa intens kita melakukan edukasi kepada masyakarat. Perlu diingat bahwa kelebihan syariah ada pada kenyamanan batin," katanya.
Perseroan menargetkan pembiayaan Amitra mencapai Rp20 miliar untuk setiap bulannya. Artinya, tahun ini perseroan menargetkan pembiayaan mencapai Rp240 miliar. "Ini hanya pembiayaan umrah saja, belum termasuk pada pembiayaan wisata halal yang baru kami rintis," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Amitra Rina Apriana mengatakan perseroan berencana untuk memperluas jaringannya dengan menjalin kerja sama dengan biro travel perjalanan religi dan umrah sampai dengan 50 partner. Biro perjalanan tersebut memiliki lebih dari 200 titik jaringan di Tanah Air.
Rina berharap sinergi yang terjalin diantara Amitra dengan mitra rekanan dapat meningkatkan kualitas pelayanan bagi semua pelanggan Amitra. "Kami berharap di tahun 2017, Amitra bisa melayani lebih banyak lagi masyarakat Indonesia, baik yang memiliki fixed income maupun yang tidak dalam menjalankan perjalanan religidan umrah," katanya.
"Kerja sama ini untuk memperluas jaringan kami dalam menyalurkan pembiayaan syariah, terutama untuk pembiayaan perjalanan religi dan umrah berbasis syariah," ujar Presiden Direktur Amitra Zulkarnaen Prasetya pada acara gathering Amitra bersama 25 biro travel yang menjadi mitra kerjanya di Jakarta, Selasa (21/2/2017).
Menurut Zulkarnaen, tren pasar pembiayaan syariah ke depan akan makin berkembang. Ini mengingat masyarakat Indonesia mayoritas muslim. "Pasar pembiayaan syariah ini akan cepat berkembang tergantung pada seberapa intens kita melakukan edukasi kepada masyakarat. Perlu diingat bahwa kelebihan syariah ada pada kenyamanan batin," katanya.
Perseroan menargetkan pembiayaan Amitra mencapai Rp20 miliar untuk setiap bulannya. Artinya, tahun ini perseroan menargetkan pembiayaan mencapai Rp240 miliar. "Ini hanya pembiayaan umrah saja, belum termasuk pada pembiayaan wisata halal yang baru kami rintis," katanya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Amitra Rina Apriana mengatakan perseroan berencana untuk memperluas jaringannya dengan menjalin kerja sama dengan biro travel perjalanan religi dan umrah sampai dengan 50 partner. Biro perjalanan tersebut memiliki lebih dari 200 titik jaringan di Tanah Air.
Rina berharap sinergi yang terjalin diantara Amitra dengan mitra rekanan dapat meningkatkan kualitas pelayanan bagi semua pelanggan Amitra. "Kami berharap di tahun 2017, Amitra bisa melayani lebih banyak lagi masyarakat Indonesia, baik yang memiliki fixed income maupun yang tidak dalam menjalankan perjalanan religidan umrah," katanya.
(ven)