Bupati Indramayu Minta Menteri Rini Perbaiki Jalan Inspeksi
Bupati Indramayu Minta Menteri Rini Perbaiki Jalan Inspeksi
A
A
A
INDRAMAYU - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno hari ini melakukan kunjungan kerja(kunker) ke Kabupaten Indramayu, Jawa Barat (Jabar). Kesempatan ini tidak disia-siakan Bupati Indramayu Ana Sopanah untuk menyampaikan uneg-unegnya kepada Rini.
Ana mengungkapkan, di Kabupaten Indramayu banyak jalan inspeksi milik PT Pertamina (Persero) yang rusak parah karena sering dilewati truk berukuran besar. Jalan tersebut menjadi salah satu jalan utama yang digunakan masyarakat Kabupaten Indramayu, namun hingga saat ini tidak kunjung diperbaiki.
"Banyak jalan inspeksi milik Pertamina yang rusak. Sementara masyarakat banyak menggunakan jalan tersebut," katanya dalam acara Sinergi BUMN dengan Kabupaten Indramayu, Jabar, Jumat (10/3/2017).
Dia menuturkan, Pemerintah Kabupaten Indramayu sejatinya ingin memperbaiki jalan tersebut secara swadaya. Namun, karena milik Pertamina akhirnya Pemkab Indramayu tidak berani lantaran takut menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Karena jalan ini milik Pertamina, kalau kami perbaiki akan jadi temuan BPK. Untuk itu Ibu bisa menolong kami agar masyarakat Kabupaten Indramayu bisa menggunakan jalan bagus," imbuh dia.
Selain itu, Ana juga meminta Menteri BUMN agar memberikan bantuan irigasi untuk Pemkab Indramayu. Sebab, 50 irigasi di wilayah tersebut rusak sementara wilayah ini menjadi salah satu pusat produksi padi nasional.
"Mumpung ketemu, saya ingin sampaikan untuk bidang pertanian, irigasi lebih dari 50 irigasi dan bangunan irigasi atau pintu air rusak. Mudah-mudahan bisa dibantu BUMN-BUMN," ujar dia.
Ana mengungkapkan, di Kabupaten Indramayu banyak jalan inspeksi milik PT Pertamina (Persero) yang rusak parah karena sering dilewati truk berukuran besar. Jalan tersebut menjadi salah satu jalan utama yang digunakan masyarakat Kabupaten Indramayu, namun hingga saat ini tidak kunjung diperbaiki.
"Banyak jalan inspeksi milik Pertamina yang rusak. Sementara masyarakat banyak menggunakan jalan tersebut," katanya dalam acara Sinergi BUMN dengan Kabupaten Indramayu, Jabar, Jumat (10/3/2017).
Dia menuturkan, Pemerintah Kabupaten Indramayu sejatinya ingin memperbaiki jalan tersebut secara swadaya. Namun, karena milik Pertamina akhirnya Pemkab Indramayu tidak berani lantaran takut menjadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK).
"Karena jalan ini milik Pertamina, kalau kami perbaiki akan jadi temuan BPK. Untuk itu Ibu bisa menolong kami agar masyarakat Kabupaten Indramayu bisa menggunakan jalan bagus," imbuh dia.
Selain itu, Ana juga meminta Menteri BUMN agar memberikan bantuan irigasi untuk Pemkab Indramayu. Sebab, 50 irigasi di wilayah tersebut rusak sementara wilayah ini menjadi salah satu pusat produksi padi nasional.
"Mumpung ketemu, saya ingin sampaikan untuk bidang pertanian, irigasi lebih dari 50 irigasi dan bangunan irigasi atau pintu air rusak. Mudah-mudahan bisa dibantu BUMN-BUMN," ujar dia.
(izz)
Explore More