BI Bersama KPEI Optimalkan Kliring Obligasi Negara

Senin, 20 Maret 2017 - 12:15 WIB
BI Bersama KPEI Optimalkan Kliring Obligasi Negara
BI Bersama KPEI Optimalkan Kliring Obligasi Negara
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) berkomitmen untuk mengoptimalkan penyelenggaraan kliring obligasi negara, untuk mendukung pengembangan pasar obligasi negara. Untuk itu, bersama PT. Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI), BI menyelenggarakan kliring atas transaksi obligasi negara di pasar sekunder, baik yang ditransaksikan melalui bursa maupun di luar bursa (over the counter).

Deputi Gubernur Bank Indonesia Sugeng mengatakan, kerja sama ini sangat penting dalam meningkatkan kualitas data transaksi pasar sekunder, mengingat perdagangan Obligasi Negara di pasar sekunder mayoritas (hampir 100%) dilakukan over the counter.

"Hingga pertengahan Maret 2017, total kepemilikan (Outstanding) Surat Berharga Negara (SBN) yaitu sebesar Rp1.895,68 Triliun. Sementara itu, total SBN yang ditransaksikan di pasar sekunder selama tahun 2016 tercatat sebesar Rp7.527 Triliun (mencapai 400% dari outstanding). Hal tersebutlah yang menyebabkan perluasan kerja sama penyelenggaraan kliring Obligasi Negara menjadi semakin penting," ujar Sugeng dalam sambutannya di gedung BI, Jakarta, (20/3/2017).

Dalam sambutannya juga, dia menabahkan bahwa penunjukan KPEI merupakan bentuk upaya mendukung rencana pemerintah untuk membuka alternatif perdagangan obligasi negara dalam rangka meningkatkan aktivitas, diversifikasi investor, efisiensi, dan transparansi perdagangan obligasi negata di pasar sekunder.

"Selain itu, penunjukan ini merupakan dukungan BI terhadap rencana implementasi Electronic Trading Platform (ETP) untuk transaksi SBN di luar bursa, yang pada akhirnya diharapkan dapat mendukung pengembangan pasar surat utang di Indonesia, sehingga menjadi semakin maju dan berkembang," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9429 seconds (0.1#10.140)