Pengguna Jalan Tol Cipali Naik 15%
A
A
A
JAKARTA - PT Lintas Marga Sedaya (LMS) melaporkan pengguna jalan Tol Cipali pada arus mudik dan balik Lebaran 2017 naik di kisaran 13-15%, dibandingkan tahun sebelumnya.
“Sejauh ini, penyelenggaraan mudik dan arus balik di tahun 2017 telah berjalan lancar dan lebih baik dari tahun sebelumnya terutama dari segi keamanan di jalan. Kedepannya, kami akan terus mengadakan koordinasi dengan para pemangku kepentingan, khususnya terkait penyediaan rest area di sepanjang jalur arus balik dengan operator jalan tol lainnya sehingga tidak menyebabkan penumpukan di rest area Cipali seperti yang terjadi tahun ini,” ujar Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS), Firdaus Azis dalam keterangan resminya, Minggu (2/7/2017).
“Sejak meningkatnya tren arus balik dari 29 Juni 2017 (H+3), kami telah mengoptimalkan gardu di GT Palimanan Utama sampai dengan kapasitas maksimal yang dioperasikan berdasarkan kondisi dan kebutuhan di lapangan. Sore ini, kami mengoperasikan 19 gardu untuk arah Jakarta, dan 7 gardu untuk arah Cirebon,” tambah Azis.
Volume lalu lintas di Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) khususnya di Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama menuju Jakarta pada H+6, Minggu (2/7/2017), dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB turun 3% menjadi 23.853 unit kendaraan, dari Sabtu hingga pukul 06.00 WIB yaitu sebanyak 23.090 unit kendaraan.
Total kendaraan yang melintas Tol Cipali, khususnya di GT Palimanan Utama (keluar dan masuk, arah Cirebon dan Jakarta) pada Minggu (2/7/2017) hingga pukul 14.00 WIB sebanyak 30.155 unit, turun 0,4% dibandingkan total kendaraan yang melintas pada Sabtu sebanyak 30.018 unit.
Di mana jumlah kendaraan yang masuk GT Palimanan Utama arah Jakarta sebanyak 23.853 unit, sementara ke arah Cirebon tercatan 6.302 unit. Pada hari sebelumnya tercatat 23.090 unit kendaraan ke arah Jakarta, dan 6.928 unit ke arah Cirebon.
“Sejauh ini, penyelenggaraan mudik dan arus balik di tahun 2017 telah berjalan lancar dan lebih baik dari tahun sebelumnya terutama dari segi keamanan di jalan. Kedepannya, kami akan terus mengadakan koordinasi dengan para pemangku kepentingan, khususnya terkait penyediaan rest area di sepanjang jalur arus balik dengan operator jalan tol lainnya sehingga tidak menyebabkan penumpukan di rest area Cipali seperti yang terjadi tahun ini,” ujar Wakil Presiden Direktur PT Lintas Marga Sedaya (LMS), Firdaus Azis dalam keterangan resminya, Minggu (2/7/2017).
“Sejak meningkatnya tren arus balik dari 29 Juni 2017 (H+3), kami telah mengoptimalkan gardu di GT Palimanan Utama sampai dengan kapasitas maksimal yang dioperasikan berdasarkan kondisi dan kebutuhan di lapangan. Sore ini, kami mengoperasikan 19 gardu untuk arah Jakarta, dan 7 gardu untuk arah Cirebon,” tambah Azis.
Volume lalu lintas di Tol Cikopo - Palimanan (Cipali) khususnya di Gerbang Tol (GT) Palimanan Utama menuju Jakarta pada H+6, Minggu (2/7/2017), dari pukul 06.00 WIB hingga pukul 14.00 WIB turun 3% menjadi 23.853 unit kendaraan, dari Sabtu hingga pukul 06.00 WIB yaitu sebanyak 23.090 unit kendaraan.
Total kendaraan yang melintas Tol Cipali, khususnya di GT Palimanan Utama (keluar dan masuk, arah Cirebon dan Jakarta) pada Minggu (2/7/2017) hingga pukul 14.00 WIB sebanyak 30.155 unit, turun 0,4% dibandingkan total kendaraan yang melintas pada Sabtu sebanyak 30.018 unit.
Di mana jumlah kendaraan yang masuk GT Palimanan Utama arah Jakarta sebanyak 23.853 unit, sementara ke arah Cirebon tercatan 6.302 unit. Pada hari sebelumnya tercatat 23.090 unit kendaraan ke arah Jakarta, dan 6.928 unit ke arah Cirebon.
(dmd)