Cerita Saham Freeport Pernah Beredar di Bursa Efek Indonesia

Kamis, 13 Juli 2017 - 13:15 WIB
Cerita Saham Freeport Pernah Beredar di Bursa Efek Indonesia
Cerita Saham Freeport Pernah Beredar di Bursa Efek Indonesia
A A A
JAKARTA - Sebelum ramai pemerintah mewajibkan PT Freeport Indonesia melepas 51% saham (divestasi), ternyata saham perusahaan raksasa tambang asal Amerika Serikat (AS) itu pernah terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) atau yang dulu bernama Bursa Efek Jakarta. Saham PTFI sempat tercatat pada tahun 1994-1995.

(Baca Juga: Ultah BEI Ke-25 Dihadiri Direksi Periode Pertama
Direktur Utama BEI Tito Sulistio mengatakan, saham Freeport Indonesia yang pernah tercatat di bursa sebanyak 9,36%. Saat itu kepemilikannya dipegang PT Indocopper Investama milik pengusaha yang juga orang dekat mantan Presiden Soeharto yakni Bob Hassan.

"Dulu saham Freeport itu 9,36% listed di bursa paralel melalui PT Indocopper tahun 1994-1995. Kebetulan saya dirut-nya, Indocopper-nya sudah delisting," ujarnya di Jakarta, Kamis (13/7/2017).

Lebih lanjut dia menyampaikan, dengan keluarnya Indocopper Investama atau delisting maka saham Freeport Indonesia tidak beredar lagi di pasar modal Indonesia. Absennya perusahaan tambang asal Amerika Serikat itu di bursa berlangsung hingga sekarang. "Jadi, saham Freeport Indonesia tidak listed lagi (sampai sekarang)," terang dia.

Sehingga, Tito menegaskan pihaknya terus mendorong Freeport Indonesia supaya mencatatkan saham perdana di BEI. Alasanya, pendapatan terbesar mereka justru berasal dari tanah Papua, Indonesia.

"Ya bagaimana, belum listed kok masih ada. Kita minta dia kan pendapatan terbesarnya dari Indonesia wajar dong listed. Itu yang salah satu dalam 52 perusahaan yang pendapatan dari sini tapi IPO di luar negeri, itu Freeport," pungkasnya.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7492 seconds (0.1#10.140)