Menteri Rini Rombak Dewan Direksi Pertamina

JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno memutuskan untuk melakukan perombakan jajaran direksi PT Pertamina (Persero). Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS), pemegang saham memutuskan untuk memberhentikan Rachmad Hardadi sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia.

Penyerahan Salinan Keputusan (SK) Menteri BUMN Nomor: SK-160/MBU/08/2017 tentang Pemberhentian, Perubahan Nomenklatur Jabatan, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan Anggota-Anggota Direksi PT Pertamina (Persero) di Kantor Kementerian BUMN.

Acara dibuka oleh Deputi Bidang Infrastruktur Bisnis Kementerian BUMN Hambra pukul 15.30 WIB, dihadiri Deputi Bidang Restrukturisasi dan Pengembangan Usaha Aloysius Kiik Ro, Direksi dan Komisaris PT Pertamina (Persero) beserta pejabat Kementerian BUMN.

"Melalui penyerahan Salinan Keputusan ini, Menteri BUMN Rini M Soemarno Selaku Rapat Umum Pemegang Saham Perusahaan Perseroan (Persero) PT Pertamina, Memberhentikan dengan hormat Rachmad Hardadi sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia dengan ucapan terima kasih atas sumbangan tenaga dan pikirannya selama memangku jabatan tersebut," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews di Jakarta, Selasa (15/8/2017).

Dalam kesempatan yang sama, pemegang saham juga mengangkat Gigih Prakoso sebagai Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko, Ardhy N Mokobombang sebagai Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia.

Selain itu, mengalihkan penugasan Dwi Wahyu Daryoto semula Direktur SDM, Teknologi Informasi, dan Umum menjadi Direktur Manajemen Aset serta Arief Budiman semula Direktur Keuangan dan Strategi Perusahaan menjadi Direktur Keuangan.

Dwi Wahyu Daryoto juga ditugaskan untuk menjalankan tugas sebagai Direktur SDM selain menjalankan tugasnya sebagai Direktur Manajemen Aset Pertamina sampai dengan diangkatnya Direktur SDM Pertamina yang definitif.

Dengan perombakan tersebut, maka direksi Pertamina sebagai berikut:

1. Direktur Utama: Elia Massa Manik
2. Direktur Keuangan: Arief Budiman
3. Direktur Hulu: Syamsu Alam
4. Direktur Gas: Yenni Andayani
5. Direktur Pemasaran: Muchamad Iskandar
6. Direktur Manajemen Aset: Dwi Wahyu Daryoto
7. Direktur Pengolahan: Toharso
8. Direktur Perencanaan Investasi dan Manajemen Risiko: Gigih Prakoso
9. Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia: Ardhy N Mokobombang.
10. Direktur SDM: Dwi Wahyu Daryoto.