ITDC Juara Umum Indonesia Sustainable Tourism Award 2017

Jum'at, 29 September 2017 - 21:08 WIB
ITDC Juara Umum Indonesia Sustainable Tourism Award 2017
ITDC Juara Umum Indonesia Sustainable Tourism Award 2017
A A A
JAKARTA - The Nusa Dua, kawasan yang dikelola PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) meraih penghargaan tertinggi Green Platinum (juara umum) dalam ajang Indonesia Sustainable Tourism Award (ISTA) ke-1 yang berlangsung di Birawa Assembly Hall Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu (27/9).

Penyerahan penghargaan ISTA 2017 merupakan bagian dari kegiatan Wonderful Indonesia Tourism Award 2017 yang diselenggarakan Kementerian Pariwisata diterima langsung oleh Direktur Utama ITDC Abdulbar Mansoer.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan, APDPI 2017 adalah bentuk apresiasi dan insentif dari Kemenpar kepada pelaku pariwisata untuk meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia menuju kelas dunia.

"Acara apresiasi ini juga sekaligus untuk memperingati Hari Pariwisata Dunia tahun ini, dengan tema yang ditetapkan oleh UNWTO adalah Sustainable Tourism, a Tool for Development," kata Arief dalam rilisnya di Jakarta, Jumat (29/9/2017).

Sektor pariwisata, menurut Arief, memiliki keunggulan dalam menjaga lingkungan dengan menerapkan environment sustainability atau tourism sustainability dengan prinsip yang harus dipahami yakni ‘Semakin dilestarikan, semakin menyejahterakan’.

Direktur Utama ITDC Abdulbar Mansoer menyatakan penghargaan yang diterima merupakan bukti kepercayaan pemerintah dan para pemangku kepentingan lainnya atas kualitas pengembangan The Nusa Dua sebagai salah satu destinasi MICE indoor dan outdoor terbaik dan terlengkap di dunia.

"ITDC akan terus mengembangkan kawasan yang dikelola sesuai dengan tugas kami sebagai BUMN dengan lini bisnis mengelola dan mengembangkan destinasi wisata di Indonesia," tutur Abdulbar.

Saat ini, The Nusa Dua dilengkapi fasilitas MICE indoor berkapasitas 15.000 pax didukung 5.000 kamar hotel berbintang, pusat perbelanjaan, museum, cultural venues, lapangan golf, rumah sakit, fasilitas pariwisata lainnya, serta resort office yang akan dibangun dalam waktu dekat.

ITDC juga tengah mengembangkan Pulau Peninsula sebagai lokasi kegiatan MICE outdoor. The Nusa Dua juga terpilih menjadi main host IMF/World Bank Meeting yang akan digelar pada 14-18 Oktober 2018.

Abdulbar menambahkan, prestasi yang diperoleh The Nusa Dua ini menjadi salah satu momentum bagi ITDC untuk terus mendorong pengembangan kawasan The Nusa Dua. Ke depan akan banyak pengembangan di kawasan The Nusa Dua seperti Luxury Factory Outlet kelas dunia, Cartoon Network Theme Park, dan Hotel Shangri-La.

Hotel Shangri-La rencanaya akan grand opening pada 2018. Dan dengan penghargaan ini, ITDC mengatakan semakin terpacu dan fokus mengembangkan destinasi wisata di Indonesia agar target kunjungan wisatawan yang ditetapkan dapat tercapai.

Selain kawasan pariwisata The Nusa Dua yang sudah lebih dari 30 tahun beroperasi, saat ini ITDC sedang membangun destinasi pariwisata baru The Mandalika, di selatan Pulau Lombok. Destinasi ini akan menambah portifolio kawasan ITDC, dan merupakan salah satu dari 10 Destinasi Pariwisata Prioritas sekaligus telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6638 seconds (0.1#10.140)