Menteri Jonan Jajal Motor Listrik Buatan Dalam Negeri
A
A
A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan hari ini mencoba unit sepeda motor listrik bermerek GESITS di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta. Motor listrik tersebut diproduksi oleh Garansindo Group bekerja sama dengan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk dan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Surabaya.
Riset GESITS ini ditangani kelompok mahasiswa ITS dan merupakan model sepeda motor listrik berbasis teknologi masa depan. Kendaraan ini diciptakan untuk menjadi alat transporasi murah bagi masyarakat Indonesia yang hemat energi dan ramah lingkungan.
Jonan mengatakan, kemunculan motor listrik garapan anak bangsa ini bermula dari pertemuannya dengan CEO Garansindo Group Muhammad Al Abdullah di Doha sekitar 10 bulan lalu. Bos Garansindo Group tersebut bercerita bahwa pihaknya tengah mengembangkan mobil dan motor listrik.
"Terus sekarang Pak Memet (sapaan akrab Muhammad Al Abdullah) ini bersama teman-temannya bikin dengan Wika dan ITS bikin prototype nya. Lumayan sih kalau prototype bisa kayak gini," kata Jonan di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (19/10/2017).
Mantan Menteri Perhubungan ini pun mendukung rencana tersebut. Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyatakan dukungannya terhadap kendaraan berbasis listrik.
Hal ini karena mempertimbangkan lingkungan dan kemandirian energi nasional. "Kalau misalnya motor ada yang menggunakan listrik, nah listriknya ini dari apa? Dari batu bara energi primernya, dari gas, matahari, air, panas bumi yang semuanya bisa diperoleh secara lokal. Jadi ini ada dua, satu lingkungan dan satu kemandirian energi nasional," tuturnya.
Riset GESITS ini ditangani kelompok mahasiswa ITS dan merupakan model sepeda motor listrik berbasis teknologi masa depan. Kendaraan ini diciptakan untuk menjadi alat transporasi murah bagi masyarakat Indonesia yang hemat energi dan ramah lingkungan.
Jonan mengatakan, kemunculan motor listrik garapan anak bangsa ini bermula dari pertemuannya dengan CEO Garansindo Group Muhammad Al Abdullah di Doha sekitar 10 bulan lalu. Bos Garansindo Group tersebut bercerita bahwa pihaknya tengah mengembangkan mobil dan motor listrik.
"Terus sekarang Pak Memet (sapaan akrab Muhammad Al Abdullah) ini bersama teman-temannya bikin dengan Wika dan ITS bikin prototype nya. Lumayan sih kalau prototype bisa kayak gini," kata Jonan di Gedung Kementerian ESDM, Jakarta, Kamis (19/10/2017).
Mantan Menteri Perhubungan ini pun mendukung rencana tersebut. Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menyatakan dukungannya terhadap kendaraan berbasis listrik.
Hal ini karena mempertimbangkan lingkungan dan kemandirian energi nasional. "Kalau misalnya motor ada yang menggunakan listrik, nah listriknya ini dari apa? Dari batu bara energi primernya, dari gas, matahari, air, panas bumi yang semuanya bisa diperoleh secara lokal. Jadi ini ada dua, satu lingkungan dan satu kemandirian energi nasional," tuturnya.
(izz)