Kementerian PUPR Topang Pengembangan Potensi Wisata Daerah
A
A
A
MAGELANG - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) siap mendukung pengembangan potensi wisata di daerah. Salah satunya yakni dengan mendanai program pembangunan fisik, khususnya akses jalan.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, upaya memperlebar jalur demi mempermudah akses menuju ke sejumlah obyek wisata. "Ada beberapa yang akan dikembangkan. Dengan memperlebar akses jalan," jelasnya dalam Indonesia Leaders Forum (ILF) yang digelar KORAN SINDO di Plataran Herritage Hotel Magelang, Kamis (26/10/2017).
(Baca Juga: Menteri PUPR Akan Bikin Bandara New Yogya dan Borobudur Terintegrasi
Salah satu pelebaran jalan yang dilakukan yakni di Mandalika Lombok. Akses inipun sudah ditinjau oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu saat meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Mandalika, di Pantai Kuta, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu diterangkan oleh Menteri Basuki ada juga akses ke Pelabuhan Bajo, Danau Toba, Tanjung Lesung hingga ke Bangka Belitung maupun Raja Ampat. Kementerian sengaja menghindari beberapa akses jalan tanpa membuat Jalan tol. Lantaran pelebaran jalan lebih mengarah kepada ekonomi kerakyatan. "Semuanya sudah bergerak," tuturnya.
Sementara itu sebelumnya Jokowi meminta agar karakter bangunan di Kawasan KEK Pariwisata Mandalika ada perbedaan dengan Bali atau kawasan wisata lainnya. Jangan sama dengan di Bali atau banyak rumah model Spanyol.
Presiden meyakini KEK Mandalika akan memberikan manfaat besar kepada masyarakat NTB karena nantinya masyarakat bisa berjualan cinderamata membuka homestay. Selain itu, KEK Mandalika ini diyakini akan membuka 58.000 lapangan kerja.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, upaya memperlebar jalur demi mempermudah akses menuju ke sejumlah obyek wisata. "Ada beberapa yang akan dikembangkan. Dengan memperlebar akses jalan," jelasnya dalam Indonesia Leaders Forum (ILF) yang digelar KORAN SINDO di Plataran Herritage Hotel Magelang, Kamis (26/10/2017).
(Baca Juga: Menteri PUPR Akan Bikin Bandara New Yogya dan Borobudur Terintegrasi
Salah satu pelebaran jalan yang dilakukan yakni di Mandalika Lombok. Akses inipun sudah ditinjau oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu saat meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Mandalika, di Pantai Kuta, Kab. Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Selain itu diterangkan oleh Menteri Basuki ada juga akses ke Pelabuhan Bajo, Danau Toba, Tanjung Lesung hingga ke Bangka Belitung maupun Raja Ampat. Kementerian sengaja menghindari beberapa akses jalan tanpa membuat Jalan tol. Lantaran pelebaran jalan lebih mengarah kepada ekonomi kerakyatan. "Semuanya sudah bergerak," tuturnya.
Sementara itu sebelumnya Jokowi meminta agar karakter bangunan di Kawasan KEK Pariwisata Mandalika ada perbedaan dengan Bali atau kawasan wisata lainnya. Jangan sama dengan di Bali atau banyak rumah model Spanyol.
Presiden meyakini KEK Mandalika akan memberikan manfaat besar kepada masyarakat NTB karena nantinya masyarakat bisa berjualan cinderamata membuka homestay. Selain itu, KEK Mandalika ini diyakini akan membuka 58.000 lapangan kerja.
(akr)