Pemulihan Jayapura dan Wamena, PUPR Gandeng BUMN Karya dan Kontraktor Lokal

Sabtu, 18 Juli 2020 - 21:06 WIB
loading...
Pemulihan Jayapura dan...
Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Ditjen Cipta Karya mendukung percepatan pemulihan kegiatan ekonomi dan pemerintahan di Jayapura dan Wamena pasca aksi massa 29 Agustus 2019 lalu. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Papua Ditjen Cipta Karya mendukung percepatan pemulihan kegiatan ekonomi dan pemerintahan di Jayapura dan Wamena pasca aksi massa yang terjadi pada 29 Agustus 2019 lalu. Perbaikan fasilitas umum yang meliputi gedung pemerintahan, pasar serta fasilitas pendidikan ini merupakan tindak lanjut dari perintah Presiden Joko Widodo kepada Kementerian PUPR.

“Selain menunjuk salah satu BUMN Karya, dalam pelaksanaan rehabilitasi ini Kementerian PUPR melibatkan kontraktor lokal di bawah Gapensi dan masyarakat setempat, untuk bersinergi agar penanganannya berjalan cepat dan memiliki kualitas yang baik,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Jakarta, Sabtu (18/7/2020).

(Baca Juga: Realisasi Serapan Anggaran Kementerian PUPR Tahun Ini Akan Digas )

Kata dia lokasi pekerjaan rehabilitasi dan rekonstruksi yang ditangani Kementerian PUPR di Jayapura meliputi Aula Majelis Rakyat Papua (MRP), Gedung BLK Kelas II Abepura dan Gedung KPU. Sementera di Wamena, Kabupaten Jayawijaya meliputi Pasar Wouma, rehabilitasi 403 unit ruko, STISIP Amal Ilmiah Yapis dan Gedung KUA Kabupaten Jayawijaya.

"Pengerjaan Aula MRP Jayapura yang dilaksanakan pada 13 September 2019 - 8 April 2020 telah rampung 100% dengan anggaran rehabilitasi aula sebesar Rp 7,1 miliar. Rehabilitasi dan rekonstruksi Gedung BLK Kelas II Abepura juga telah selesai 100%. Gedung ini dikerjakan pada 13 September 2019 - 17 Maret 2020 dengan anggaran Rp 1,46 miliar," jelasnya.

Sementara rekonstruksi Gedung KPUD Jayapura yang berlokasi di Jalan Soa Siu Kota Jayapura dengan luas 907 m2 dengan pekerjaan berupa struktur, arsitektur, dan MAP, saat ini telah rampung 100 % dengan anggaran Rp11,2 miliar.

(Baca Juga: Menteri PUPR Tekankan Penggunaan Komponen Dalam Negeri )

Sedangkan untuk rehabilitasi dan rekonstruksi Pasar Wouma di Wamena telah selesai 100% dengan anggaran Rp 2,2 miliar. Rehabilitasi Pasar Wouma dilaksanakan dari 28 Oktober 2019 hingga 11 November 2019, sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo untuk dapat selesai dalam waktu 2 minggu.

Rehabilitasi 403 unit ruko di Wamena telah selesai sebanyak 400 unit dan sisanya sebanyak 3 unit tengah dalam masa pengerjaan akhir. Lokasi kegiatan rehabilitasi Ruko berada di Kabupaten Jayawijaya yang terbagi di 3 titik yaitu Wouma, Hom-hom dan Pikhe. Kemudian rehabilitasi STISIP Amal Ilmiah Yapis Wamena yang dilaksanakan sejak 13 Desember 2019 juga telah rampung dengan biaya Rp 51,65 miliar.

Sementara rehabilitasi Gedung KUA Kabupaten Jayawijaya yang juga dimulai pada 13 Desember 2019 telah diselesaikan pada 22 Mei 2020 dengan biaya Rp 1,1 miliar. Rehabilitasi dan rekonstruksi fasilitas umum di Wamena, Kabupaten Jayapura tidak terkena kebijakan refocusing anggaran.

Rehabilitasi dan rekonstruksi ini dilaksanakan sebagai bagian pemulihan pasca kerusuhan sekaligus mendukung situasi kondusif menjelang digelarnya Pekan Olah Raga Nasional (PON) XX Papua tahun 2021 yang akan datang.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1704 seconds (0.1#10.140)