Kuartal III, PTPP Raih Laba Bersih Rp990 Miliar
A
A
A
JAKARTA - PT PP Tbk (PTPP) berhasil meraih laba bersih pada kuartal III/2017 sebesar Rp990 miliar. Capaian ini naik 75% dibanding periode sama tahun sebelumnya Rp567 miliar.
Corporate Secretary PTPP Nugroho Agung Sanyoto mengatakan, pencapaian tersebut membuat marjin laba bersih PTPP kuartal III/2017 mencapai 7,2%. Angka tersebut naik 5,2% dibanding periode sama tahun sebelumnya.
"Untuk meningkatkan efisiensi dan menjaga profitabilitas, perseroan secara kontinue menjaga keunggulan operasional dan meningkatkan kapasitas engineering," ujarnya di Jakarta, Senin (30/10/2017).
Sementara, laba komprehensif perseroan pada kuartal III/2017 ini sudah mencapai Rp1,11 triliun, dimana sudah hampir sama dengan laba komprehensif akhir tahun 2016 sebesar Rp1,15 triliun atau juga tumbuh 69,9% terhadap laba komprehensif pada kuartal III/2016 sebesar Rp658 miliar.
Nugroho mengatakan, PTPP tetap menjaga kondisi kesehatan keuangan yang terefleksi baik dalam struktur modal maupun rasio leverage perseroan. Per 30 September 2017, PTPP memiliki kas dan setara kas termasuk investasi jangka pendek sebesar Rp6,4 triliun dengan total utang berbunga (interest bearing debt) sebesar Rp8,2 triliun dan modal sebesar Rp12,5 triliun.
"Posisi ini merefleksikan rasio gearing dan net gearing perseroan masing-masing sebesar 0,66 kali dan 0,15 kali per 30 September 2017," imbuh dia.
Adapun, EBITDA perseroan pada kuartal III/2017 mencapai Rp1,8 triliun atau naik 45%, dibanding Rp1,2 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Dengan demikian, perseroan mencatat rasio debt to EBITDA dan nett debt to EBITDA masing-masing sebesar 3,13 kali dan 0,70 kali.
Selain itu, perseroan juga memiliki rasio EBITDA interest coverage sebesar 7,53 kali per kuartal III/2017 dibanding pencapaian sebesar 6,38 kali per kuartal III/2016.
"Posisi keuangan yang sehat dan kuat akan mendukung terciptanya kapabilitas finansial yang lebih besar bagi PTPP untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia serta menciptakan sustainable growth dan meningkatkan values bagi para pemegang saham," pungkas Nugroho.
Corporate Secretary PTPP Nugroho Agung Sanyoto mengatakan, pencapaian tersebut membuat marjin laba bersih PTPP kuartal III/2017 mencapai 7,2%. Angka tersebut naik 5,2% dibanding periode sama tahun sebelumnya.
"Untuk meningkatkan efisiensi dan menjaga profitabilitas, perseroan secara kontinue menjaga keunggulan operasional dan meningkatkan kapasitas engineering," ujarnya di Jakarta, Senin (30/10/2017).
Sementara, laba komprehensif perseroan pada kuartal III/2017 ini sudah mencapai Rp1,11 triliun, dimana sudah hampir sama dengan laba komprehensif akhir tahun 2016 sebesar Rp1,15 triliun atau juga tumbuh 69,9% terhadap laba komprehensif pada kuartal III/2016 sebesar Rp658 miliar.
Nugroho mengatakan, PTPP tetap menjaga kondisi kesehatan keuangan yang terefleksi baik dalam struktur modal maupun rasio leverage perseroan. Per 30 September 2017, PTPP memiliki kas dan setara kas termasuk investasi jangka pendek sebesar Rp6,4 triliun dengan total utang berbunga (interest bearing debt) sebesar Rp8,2 triliun dan modal sebesar Rp12,5 triliun.
"Posisi ini merefleksikan rasio gearing dan net gearing perseroan masing-masing sebesar 0,66 kali dan 0,15 kali per 30 September 2017," imbuh dia.
Adapun, EBITDA perseroan pada kuartal III/2017 mencapai Rp1,8 triliun atau naik 45%, dibanding Rp1,2 triliun pada periode sama tahun sebelumnya. Dengan demikian, perseroan mencatat rasio debt to EBITDA dan nett debt to EBITDA masing-masing sebesar 3,13 kali dan 0,70 kali.
Selain itu, perseroan juga memiliki rasio EBITDA interest coverage sebesar 7,53 kali per kuartal III/2017 dibanding pencapaian sebesar 6,38 kali per kuartal III/2016.
"Posisi keuangan yang sehat dan kuat akan mendukung terciptanya kapabilitas finansial yang lebih besar bagi PTPP untuk mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia serta menciptakan sustainable growth dan meningkatkan values bagi para pemegang saham," pungkas Nugroho.
(ven)