Kementan: RI Berhasil Swasembada Beras, Jagung dan Cabai
A
A
A
BOGOR - Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertanian (Kementan) Agung Hendriadi mengungkapkan bahwa terobosan pemerintah yang telah dilakukan dalam tiga tahun terakhir, mampu menciptakan swasembada beberapa komoditas pangan.
(Baca Juga: Kementan Ajak Generasi Muda Bangun Ketahanan Pangan Berkelanjutan)
"Indonesia telah mencapai swasembada beras, jagung, bawang, dan cabai," kata dia dalam acara peringatan hari pangan sedunia tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) di Stadion Pakan Sari, Bogor, Kamis (9/11/2017).
Dia menjelaskan, Oktober 2017 pada peringatan hari pangan dunia, Indonesia telah berhasil mengekspor beras ke Malaysia, bawang ke Singapura, Filipina, dan Timor Leste. Hal tersebut sebagai bagian dalam upaya meningkatkan kesejahtraan petani.
Menurutnya, peringatan hari pangan dunia dapat dijadikan langkah strategis untuk membangun dan membuat perdagangan surplus dan melakukan ekspor untuk meningkatkan perputaran ekonomi.
Dalam roadmap pemerintah dalam pencapaian lumbung pangan dunia tahun 2019, diharapkan dapat mencapai swasembada gula konsumsi dan bawang putih, serta kedelai pada 2020.
"Kemudian gula industri pada 2025, dan daging sapi pada 2026. Semoga Jawa Barat dapat terus memberikan kontribusi untuk pencapaian-pencapaian tersebut," terang Agung.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam rangka memperingati hari pangan sedunia tingkat Provinsi Jabar yang diselenggarakan di Stadion Pakan Sari Bogor hari ini, Kementan mengajak pemuda berusia produktif dapat membangun ketahanan pangan berkelanjutan.
Acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke 37 tingkat Pemprov Jabar tersebut, selain dihadiri dihadiri Agung Hendriadi, juga dihadiri Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Bupati Bogor Nurhayati.
(Baca Juga: Kementan Ajak Generasi Muda Bangun Ketahanan Pangan Berkelanjutan)
"Indonesia telah mencapai swasembada beras, jagung, bawang, dan cabai," kata dia dalam acara peringatan hari pangan sedunia tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) di Stadion Pakan Sari, Bogor, Kamis (9/11/2017).
Dia menjelaskan, Oktober 2017 pada peringatan hari pangan dunia, Indonesia telah berhasil mengekspor beras ke Malaysia, bawang ke Singapura, Filipina, dan Timor Leste. Hal tersebut sebagai bagian dalam upaya meningkatkan kesejahtraan petani.
Menurutnya, peringatan hari pangan dunia dapat dijadikan langkah strategis untuk membangun dan membuat perdagangan surplus dan melakukan ekspor untuk meningkatkan perputaran ekonomi.
Dalam roadmap pemerintah dalam pencapaian lumbung pangan dunia tahun 2019, diharapkan dapat mencapai swasembada gula konsumsi dan bawang putih, serta kedelai pada 2020.
"Kemudian gula industri pada 2025, dan daging sapi pada 2026. Semoga Jawa Barat dapat terus memberikan kontribusi untuk pencapaian-pencapaian tersebut," terang Agung.
Seperti diberitakan sebelumnya, dalam rangka memperingati hari pangan sedunia tingkat Provinsi Jabar yang diselenggarakan di Stadion Pakan Sari Bogor hari ini, Kementan mengajak pemuda berusia produktif dapat membangun ketahanan pangan berkelanjutan.
Acara peringatan Hari Pangan Sedunia ke 37 tingkat Pemprov Jabar tersebut, selain dihadiri dihadiri Agung Hendriadi, juga dihadiri Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Bupati Bogor Nurhayati.
(izz)