Stasiun KA Bandara Soetta Dilengkapi Fasilitas Canggih
A
A
A
TANGERANG - Stasiun Kereta Api (KA) Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) Tangerang, Banten telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas canggih. Stasiun ini dilengkapi dengan mesin self check-in Kiosk.
"Selain itu juga flight information display system (FIDS) atau jadwal penerbangan berukuran besar enam unit," kata Branch Communication Manager Kantor Cabang Utama Bandara Internasional Soetta Dewandono Prasetyo Nugroho kepada SINDOnews, Kamis (23/11/2017).
Sejumlah fasilitas lain yaitu vending machine atau tiket elektronik, internet protocol television (IPTV) tujuh unit, delapan unit autogate, dua lift, empat eskalator, 24 CCTV, dan delapan toilet.
"Gedung berlantai dua tersebut juga terhubung dengan rel Skytrain atau biasa disebut Skybridge," ujarnya.
Fasilitas sistem pengamanan stasiun juga akan diintegrasikan dengan sistem pengamanan PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta, seperti fasilitas CCTV dan program keamanan di Terminal.
"Stasiun KA bandara termasuk objek vital yang harus dijaga. Pengoperasian stasiun ini, nanti akan dikelola PT Railink. Sedangkan pengoperasian keretanya oleh PT KAI," kata Dewandono.
Setiap hari, stasiun ini akan melayani 82 jadwal kereta. Namun ujicobanya akan dilakukan oleh Menteri Perhubungan terlebih dahulu, dengan keberangkatan pertama dari Stasiun Sudirman Baru.
"Selain itu juga flight information display system (FIDS) atau jadwal penerbangan berukuran besar enam unit," kata Branch Communication Manager Kantor Cabang Utama Bandara Internasional Soetta Dewandono Prasetyo Nugroho kepada SINDOnews, Kamis (23/11/2017).
Sejumlah fasilitas lain yaitu vending machine atau tiket elektronik, internet protocol television (IPTV) tujuh unit, delapan unit autogate, dua lift, empat eskalator, 24 CCTV, dan delapan toilet.
"Gedung berlantai dua tersebut juga terhubung dengan rel Skytrain atau biasa disebut Skybridge," ujarnya.
Fasilitas sistem pengamanan stasiun juga akan diintegrasikan dengan sistem pengamanan PT Angkasa Pura II Bandara Soekarno-Hatta, seperti fasilitas CCTV dan program keamanan di Terminal.
"Stasiun KA bandara termasuk objek vital yang harus dijaga. Pengoperasian stasiun ini, nanti akan dikelola PT Railink. Sedangkan pengoperasian keretanya oleh PT KAI," kata Dewandono.
Setiap hari, stasiun ini akan melayani 82 jadwal kereta. Namun ujicobanya akan dilakukan oleh Menteri Perhubungan terlebih dahulu, dengan keberangkatan pertama dari Stasiun Sudirman Baru.
(izz)