PI Dukung Program Registrasi Pengembang dan Asosiasi

Sabtu, 23 Desember 2017 - 14:02 WIB
PI Dukung Program Registrasi...
PI Dukung Program Registrasi Pengembang dan Asosiasi
A A A
JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui PPDPP (Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan) melakukan sosialisasi Sireng (sistem informasi registrasi pengembang) yang akan diaplikasikan di awal tahun 2018 mendatang.

Direktur Utama PPDPP Budi Hartono mengatakan, mulai 1 Januari 2018 akan diberlakukan peraturan bagi asosiasi pengembang perumahan dan anggotanya tentang Registrasi Pengembang dan Asosiasi Pengembang. Untuk itu, seluruh asosiasi dan anggotanya diharapkan melakukan registrasi kepada PPDPP Kementerian PUPR melalui asosiasinya.

Tujuan program ini adalah solusi untuk pembinaan pengembang dan asosiasinya, serta menghindari pengembang nakal yang masuk dalam daftar hitam Kementerian PUPR. Selain itu, meminimalisir kerugian masyarakat yang merupakan konsumennya.

Sedangkan keuntungannya adalah akan ada kemudahan-kemudahan yang didapatkan dalam memasarkan rumah subsidi. Juga akan dirilis rating, reward dan punishment dari pemerintah kepada asosiasi di akhir tahun.

Ketua Umum DPP PI (Pengembang Indonesia) Barkah Hidayat mengatakan, program ini sangat positif karena sejalan dengan program PI. "Kami saat ini sudah membangun sistem teknologi informasi berupa database dengan basis website dan aplikasi android," jelas Barkah dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (23/12/2017).

Barkah melanjutkan, program ini sejalan dengan PI dan membuat pihaknya akan terbantu untuk membuat laporan yang akurat. "Seperti data jumlah unit yang sudah kita kembangkan, lokasinya hingga realisasinya. Sehingga dari sini terbangun basis data yang valid yang akan menguntungkan semua pihak," tegasnya.

Alhasil, asosiasi akan menjadi garda terdepan dalam membina developer yang menjadi anggotanya. Tentu dengan komitmen yang sama, mewujudkan program Sejuta Rumah yang dijalankan Presiden Jokowi.

Terkait pencapaian pembangunan rumah yang dikembangkan oleh PI, Barkah mengaku hingga awal Desember ini sudah terealisasi sebanyak 18.043 unit. Rencananya tahun depan, DPP PI menargetkan sebanyak 40 ribu unit rumah subsidi yang tersebar di berbagai kota dan kabupaten di Indonesia.
(akr)
Berita Terkait
Rumah Terjangkau Tanpa...
Rumah Terjangkau Tanpa Bunga di Perumahan Al Kautsar Gelar Serah Terima
Kuartal II 2020 Tren...
Kuartal II 2020 Tren Pencarian Rumah di Bogor Meningkat
Sinarmasland Luncurkan...
Sinarmasland Luncurkan Fase Ketiga Program Move In Quickly
Akomodir Kebutuhan Hunian,...
Akomodir Kebutuhan Hunian, Gemilang Cipta Realty Luncurkan Dua Produk Baru
Menjadi Developer Tangguh...
Menjadi Developer Tangguh Dibutuhkan Sinergi Apersi dan ESQ
3 Juta Rumah Era Prabowo...
3 Juta Rumah Era Prabowo Terbuka Buat 9 Naga, Hashim Ungkap Syaratnya
Berita Terkini
Penumpang Asing Whoosh...
Penumpang Asing Whoosh Melonjak Nyaris 80%, Terbanyak dari Malaysia
46 menit yang lalu
Praktisi Energi: Skema...
Praktisi Energi: Skema Blending BBM Legal dan Sudah Sesuai Aturan
1 jam yang lalu
Investor Pantau Negosiasi...
Investor Pantau Negosiasi Tarif Impor RI, Simak Prediksi IHSG Pekan Depan
2 jam yang lalu
AQUA Dorong Konservasi...
AQUA Dorong Konservasi Air Lewat Skema Pembayaran Jasa Lingkungan
3 jam yang lalu
3 Pelabuhan Afrika yang...
3 Pelabuhan Afrika yang Dibangun China, Jejak Kuat Tiongkok di Jalur Perdagangan Global
4 jam yang lalu
Cek SPPT PBB Online...
Cek SPPT PBB Online di Jakarta Makin Mudah, Begini Caranya
6 jam yang lalu
Infografis
Smartphone dan Komputer...
Smartphone dan Komputer akan Bebas dari Tarif Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved