Jelang Tahun Baru, Harga Beras, Telur dan LPG Naik

Jum'at, 29 Desember 2017 - 22:28 WIB
Jelang Tahun Baru, Harga...
Jelang Tahun Baru, Harga Beras, Telur dan LPG Naik
A A A
MERANGIN - Naiknya beberapa harga sembilan bahan pokok makanan (sembako) di pasaran menjelang Tahun Baru 2018, seperti beras, gula, harga gas elpiji, dan sayur mayur membuat jajaran Satreskrim Polres Merangin, Jambi, langsung turun ke pasar untuk memantau secara langsung.

Bahkan di beberapa toko yang didatangi, harga beras naik Rp2.500 per kilogram, sementara harga telur juga naik hingga Rp 6.000 per karpetnya. Satu karpet terdiri dari 30 butir telur. Sementara itu, harga gas LPG 12 kilogram juga ikut naik Rp10.000 per tabungnya.

Adapun harga cabai merah dan bawang merah relatif stabil, hal ini di pengaruhi transportasi angkutan sayur dan bawang. "Ini bagian rutin menjelang Natal dan Tahun Baru, beberapa harga sembako naik di pasaran, begitu juga dengan harga gas elpiji 12 kg naik Rp10 ribu per tabungnya," jelas Kapolres Merangin AKBP I Kade Utama.

Naiknya harga gas elpiji akan segera di sikapi dengan mendatangi agen resmi, sebab menurut pengecer, naiknya harga juga sudah lebih dari dua hari. "Harga gas non subsidi naik, kita akan segera sikapi dengan mendatangi agen resmi terdekat," bebernya lagi.

Selain itu, jajaran Reskrim juga melakukan pengecekan di gudang Bulog Subdivre Sarko. Aparat melihat stok beras, gula pasir serta minyak goreng kemasan masih aman.

"Stok beras di gudang Bulog hingga saat ini masih aman. Dari data yang disampaikan Kepala Gudang Bulog, ada sekitar 466.345,77 kilogram beras, gula pasir dan minyak goreng kemasan masih aman," tegasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3884 seconds (0.1#10.140)