Sang Legenda Kejujuran Mantan Gubernur BI Rachmat Saleh Tutup Usia
A
A
A
JAKARTA - Mantan Gubernur Bank Indonesia (BI) Rachmat Saleh meninggal dunia hari ini, Minggu (11/2/2018) di RS Abdi Waluyo, Menteng, Jakarta Pusat.
Gubernur BI pada tahun 1973 hingga tahun 1983 itu tutup usia tiga hari setelah bukunya "Rachmat Saleh: Legacy Sang Legenda Kejujuran" diluncurkan pada Hari Pers Nasional 9 Februari 2018 di Padang Sumatera Barat.
Pada momen itu, bukunya dengan 29 buku lainnya yang ditulis wartawan diserahkan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kepada Presiden Joko Widodo. Sang Legenda Kejujuran itu kini telah tiada, tiga bulan sebelum merayakan HUT-nya yang ke 88.
Selain menjabat sebagai Gubernur BI di era Presiden Soeharto, Rachmat Saleh tercatat pernah pula menjadi menteri perdagangan dari tahun 1983 hingga tahun 1988.
Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini mengawali kariernya mulai di BI, sebagai pegawai staf umum Bagian Ekonomi Statistik, 1956. Sempat ditempatkan di Reserve Bank of India, Bombay, ia dipercayai menjadi wakil sementara pada perwakilan BI di AS. Pada tahun itu ia juga sekretaris pembantu pada perwakilan RI di Amsterdam, Belanda.
Penulis buku "Rachmat Saleh: Legacy Sang Legenda Kejujuran" wartawan senior Syafrizal Dahlan sebelum peluncuran kembali bukunya belum lama ini mengatakan, di tangan Rachmat Saleh, BI berhasil menyejajarkan diri dengan bank sentral negara maju lainnya.
Bahkan, berkat dirinya juga, Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) bertahan dan berkembang selama 60 tahun sebagai kawah candradimuka para bankir nasional dengan alumni lebih 100.000 bankir.
Gubernur BI pada tahun 1973 hingga tahun 1983 itu tutup usia tiga hari setelah bukunya "Rachmat Saleh: Legacy Sang Legenda Kejujuran" diluncurkan pada Hari Pers Nasional 9 Februari 2018 di Padang Sumatera Barat.
Pada momen itu, bukunya dengan 29 buku lainnya yang ditulis wartawan diserahkan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kepada Presiden Joko Widodo. Sang Legenda Kejujuran itu kini telah tiada, tiga bulan sebelum merayakan HUT-nya yang ke 88.
Selain menjabat sebagai Gubernur BI di era Presiden Soeharto, Rachmat Saleh tercatat pernah pula menjadi menteri perdagangan dari tahun 1983 hingga tahun 1988.
Lulusan Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia ini mengawali kariernya mulai di BI, sebagai pegawai staf umum Bagian Ekonomi Statistik, 1956. Sempat ditempatkan di Reserve Bank of India, Bombay, ia dipercayai menjadi wakil sementara pada perwakilan BI di AS. Pada tahun itu ia juga sekretaris pembantu pada perwakilan RI di Amsterdam, Belanda.
Penulis buku "Rachmat Saleh: Legacy Sang Legenda Kejujuran" wartawan senior Syafrizal Dahlan sebelum peluncuran kembali bukunya belum lama ini mengatakan, di tangan Rachmat Saleh, BI berhasil menyejajarkan diri dengan bank sentral negara maju lainnya.
Bahkan, berkat dirinya juga, Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI) bertahan dan berkembang selama 60 tahun sebagai kawah candradimuka para bankir nasional dengan alumni lebih 100.000 bankir.
(fjo)