Pasokan Berkurang, Harga Cabai Terus Melambung Tinggi
A
A
A
KUNINGAN - Harga cabai pada sejumlah pasar tradisional di Kuningan, Jawa Barat hingga Minggu (25/3/2018) terpantau masih tinggi hingga mencapai Rp70.000 hingga Rp80.000 perkilogram. Lonjakan harga tersebut diyakini akibat berkurangnya pasokan, lantaran sejumlah petani mengalami gagal panen.
Tercatat harga cabai merah di Pasar Kepuh Kuningan, Jawa Barat sampai saat ini meningkat hingga seratus persen. Terpantau dari sebelumnya cabai merah dijual dengan harga Rp30 ribu per kilo, kini harganya mampu mencapai hingga Rp70 ribu.
Sementara harga cabai rawit yang biasanya dijual Rp20.000 perkilogram mengalami lonjakan untuk menjadi Rp50 ribu perkilonya. Selain cabai, komoditas lainnya yang juga mengalami kenaikan yakni di antaranya harga bawang merah dan bawang putih.
Salah seorang pedagang bumbu masak di Pasar Kepuh Kuningan, Emah menerangkan harga bawang merah dan bawang putih di jual dengan harga Rp35 ribu yang tadinya hanya dijual dengan harga Rp20 ribu perkilonya. "Kenaikan harga sejumlah sayur mayur sudah terjadi sejak tiga minggu yang lalu," sambungnya.
Kenikan harga cabai dan bawang ini, disebabkan banyak petani cabai mengalami gagal panen akibat tanaman mereka terendam banjir. Akibatnya sejumlah para pedagang mengeluh akibat omzet setiap harinya menurun drastis. Para pedagang berharap kepada pemerintah untuk segera turun tangan mengatasi naiknya harga kebutuhan pokok yang kini melambung tinggi.
Tercatat harga cabai merah di Pasar Kepuh Kuningan, Jawa Barat sampai saat ini meningkat hingga seratus persen. Terpantau dari sebelumnya cabai merah dijual dengan harga Rp30 ribu per kilo, kini harganya mampu mencapai hingga Rp70 ribu.
Sementara harga cabai rawit yang biasanya dijual Rp20.000 perkilogram mengalami lonjakan untuk menjadi Rp50 ribu perkilonya. Selain cabai, komoditas lainnya yang juga mengalami kenaikan yakni di antaranya harga bawang merah dan bawang putih.
Salah seorang pedagang bumbu masak di Pasar Kepuh Kuningan, Emah menerangkan harga bawang merah dan bawang putih di jual dengan harga Rp35 ribu yang tadinya hanya dijual dengan harga Rp20 ribu perkilonya. "Kenaikan harga sejumlah sayur mayur sudah terjadi sejak tiga minggu yang lalu," sambungnya.
Kenikan harga cabai dan bawang ini, disebabkan banyak petani cabai mengalami gagal panen akibat tanaman mereka terendam banjir. Akibatnya sejumlah para pedagang mengeluh akibat omzet setiap harinya menurun drastis. Para pedagang berharap kepada pemerintah untuk segera turun tangan mengatasi naiknya harga kebutuhan pokok yang kini melambung tinggi.
(akr)