Tingkatkan Wisman Malaysia, Citilink Buka Rute Penang-Jakarta
Tingkatkan Wisman Malaysia, Citilink Buka Rute Penang-Jakarta
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah berikhtiar meningkatkan wisatawan mancanegara ke Indonesia, salah satunya dari Malaysia. Untuk itu, maskapai Citilink--anak usaha Garuda Indonesia--membuka rute direct flight (penerbangan langsung) dari Penang ke Jakarta. Rute baru ini dapat mendukung ekspansi Wonderful Indonesia yang akan mengikuti MATTA Fair Penang, 30 Maret hingga 1 April 2018.
Pelaksana Harian Direktur Utama Citilink Indonesia, Fransetya Hutabarat mengatakan, perluasan pasar ASEAN terus ditingkatkan. "Terkait bisnis industri, Citilink terus meluaskan ekspansi pasar. Poros Jakarta dan Penang ini merupakan bagian dari pengembangan pasar kami khususnya di wilayah ASEAN," ungkap Fransetya, dalam keterangan resmi, Jumat (30/3/2018).
Menurutnya, mengembangkan pasar Penang bentuk totalitas Citilink. Poros Penang-Jakarta akan terhubung setiap hari. Penerbangan dari Jakarta dilakukan dari Terminal 3 Ultimate Bandara Seakarno Hatta setiap pukul 09.55 WIB. Untuk penerbangan dari Penang dilaksanakan dari Bandara Internasional Penang setiap pukul 14.50 waktu setempat. Penerbangan dilayani dengan armada Airbus A320.
"Terbang setiap hari menjadi komitmen Citilink. Rute ini semakin memberikan pilihan dan kemudahan bagi para wisatawan. Kami sangat serius menggarap pasar ini. Apalagi, branding pariwisata di Penang sangat kuat," terangnya.
Citilink berpotensi mendapatkan pasar besar Penang. Sebab Wonderful Indonesia hadir di MATTA Fair. Lokasinya ada di Straits Quay Convention Center (SQCC), Penang. Menempati areal seluas 54 meter persegi, Wonderful Indonesia akan mengisinya dengan enam booth dengan tema 'Kapal Phinisi'.
"Kami memilih pasar di kawasan ASEAN yang ramai. Sinergi ini tentu menguntungkan dan sangat membantu maskapai untuk mendapatkan penumpang. Apalagi, kondisi persaingan saat ini sangat ketat. Dengan promosi besar-besaran yang dilakukan para pelaku industri pariwisata semoga jumlah keterisian penumpang full setiap harinya," katanya lagi.
Citilink memang memiiki komitmen untuk menguatkan pasar ASEAN di tahun 2018. Mereka sudah memiliki 66 penerbangan dengan frekuensi 268 penerbangan setiap hari ke-33 kota di Indonesia dan regional. Sebanyak 66 penerbangan itu dilayani dengan 50 armada Airbus A320.
Mengacu jumlah kunjungan wisatawan 2017, Malaysia masuk big four penyuplai wisatawan terbesar. Strip pertama dihuni China, lalu diikuti Eropa dan Singapura. Berada di empat besar, jumlah wisatawan Malasia ke Indonesia mencapai 1.238.378 orang. Jumlah tersebut tumbuh 1,05% dari tahun sebelumnya. Pada 2016, jumlah kunjungan wisatawan Malaysia mencapai 1.225.458 orang.
“Aksesibilitas itu kunci penting untuk menarik jumlah kunjungan wisatawan Malaysia khususnya dari Penang. Keberadaan Citilink tentu semakin membantu Wonderful Indonesia untuk meyakinkan publik Penang. Transportasinya jadi semakin mudah dan simpel. Dengan dukungan akses Citilink dari Penang ke Jakarta ini, kami yakin bisa sukses besar di MATTA Fair,” tegas Deputi Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana didampingi Asdep Regional II Sumarni.
"Kami akan bantu promosi Citilink secara masif. Sebab, beragam rencana dan strategi sudah disiapkan untuk MATTA Fair," sambung Pitana. Mengoptimalkan tarikan wisatawan Penang, beragam strategi pun disiapkan. Dalam MATTA Fair, Wonderful Indonesia akan fokus kepada branding dan advertising.
Turun dengan kekuatan penuh, Indonesia menyertakan 11 travel agent dan tour operator (TA/TO). Mereka nantinya akan mendampingi 10 local agent Malaysia dalam melakukan direct selling.
"Sinergi ini tentu akan saling menguntungkan. Bahkan destinasi juga akan sangat terbantu dengan kemudahan aksesibilitas yang diberikan oleh Citilink. Sebab, Citilink juga terus menguatkan aksesibilitasna di dalam negeri," tuturnya lagi.
Gencarnya perluasan market Citilink pun mendapat acungan jempol Menteri Pariwisata Arief Yahya.
"Kami ucapkan selamat kepada Citilink atas terhubungnya poros Penang dan Jakarta. Pasar Penang itu potensial, terutama etnis Tionghoanya di sana. Mobilitas mereka bepergian ke mancanegara sangat tinggi. Kami yakin ada banyak keuntungan yang bisa diraih dari sinergi ini," pungkasnya.
Pelaksana Harian Direktur Utama Citilink Indonesia, Fransetya Hutabarat mengatakan, perluasan pasar ASEAN terus ditingkatkan. "Terkait bisnis industri, Citilink terus meluaskan ekspansi pasar. Poros Jakarta dan Penang ini merupakan bagian dari pengembangan pasar kami khususnya di wilayah ASEAN," ungkap Fransetya, dalam keterangan resmi, Jumat (30/3/2018).
Menurutnya, mengembangkan pasar Penang bentuk totalitas Citilink. Poros Penang-Jakarta akan terhubung setiap hari. Penerbangan dari Jakarta dilakukan dari Terminal 3 Ultimate Bandara Seakarno Hatta setiap pukul 09.55 WIB. Untuk penerbangan dari Penang dilaksanakan dari Bandara Internasional Penang setiap pukul 14.50 waktu setempat. Penerbangan dilayani dengan armada Airbus A320.
"Terbang setiap hari menjadi komitmen Citilink. Rute ini semakin memberikan pilihan dan kemudahan bagi para wisatawan. Kami sangat serius menggarap pasar ini. Apalagi, branding pariwisata di Penang sangat kuat," terangnya.
Citilink berpotensi mendapatkan pasar besar Penang. Sebab Wonderful Indonesia hadir di MATTA Fair. Lokasinya ada di Straits Quay Convention Center (SQCC), Penang. Menempati areal seluas 54 meter persegi, Wonderful Indonesia akan mengisinya dengan enam booth dengan tema 'Kapal Phinisi'.
"Kami memilih pasar di kawasan ASEAN yang ramai. Sinergi ini tentu menguntungkan dan sangat membantu maskapai untuk mendapatkan penumpang. Apalagi, kondisi persaingan saat ini sangat ketat. Dengan promosi besar-besaran yang dilakukan para pelaku industri pariwisata semoga jumlah keterisian penumpang full setiap harinya," katanya lagi.
Citilink memang memiiki komitmen untuk menguatkan pasar ASEAN di tahun 2018. Mereka sudah memiliki 66 penerbangan dengan frekuensi 268 penerbangan setiap hari ke-33 kota di Indonesia dan regional. Sebanyak 66 penerbangan itu dilayani dengan 50 armada Airbus A320.
Mengacu jumlah kunjungan wisatawan 2017, Malaysia masuk big four penyuplai wisatawan terbesar. Strip pertama dihuni China, lalu diikuti Eropa dan Singapura. Berada di empat besar, jumlah wisatawan Malasia ke Indonesia mencapai 1.238.378 orang. Jumlah tersebut tumbuh 1,05% dari tahun sebelumnya. Pada 2016, jumlah kunjungan wisatawan Malaysia mencapai 1.225.458 orang.
“Aksesibilitas itu kunci penting untuk menarik jumlah kunjungan wisatawan Malaysia khususnya dari Penang. Keberadaan Citilink tentu semakin membantu Wonderful Indonesia untuk meyakinkan publik Penang. Transportasinya jadi semakin mudah dan simpel. Dengan dukungan akses Citilink dari Penang ke Jakarta ini, kami yakin bisa sukses besar di MATTA Fair,” tegas Deputi Pemasaran I Kemenpar I Gde Pitana didampingi Asdep Regional II Sumarni.
"Kami akan bantu promosi Citilink secara masif. Sebab, beragam rencana dan strategi sudah disiapkan untuk MATTA Fair," sambung Pitana. Mengoptimalkan tarikan wisatawan Penang, beragam strategi pun disiapkan. Dalam MATTA Fair, Wonderful Indonesia akan fokus kepada branding dan advertising.
Turun dengan kekuatan penuh, Indonesia menyertakan 11 travel agent dan tour operator (TA/TO). Mereka nantinya akan mendampingi 10 local agent Malaysia dalam melakukan direct selling.
"Sinergi ini tentu akan saling menguntungkan. Bahkan destinasi juga akan sangat terbantu dengan kemudahan aksesibilitas yang diberikan oleh Citilink. Sebab, Citilink juga terus menguatkan aksesibilitasna di dalam negeri," tuturnya lagi.
Gencarnya perluasan market Citilink pun mendapat acungan jempol Menteri Pariwisata Arief Yahya.
"Kami ucapkan selamat kepada Citilink atas terhubungnya poros Penang dan Jakarta. Pasar Penang itu potensial, terutama etnis Tionghoanya di sana. Mobilitas mereka bepergian ke mancanegara sangat tinggi. Kami yakin ada banyak keuntungan yang bisa diraih dari sinergi ini," pungkasnya.
(ven)
Explore More