Pilih Bekerja dengan Atmosfer Berbeda

Sabtu, 21 Juli 2018 - 12:46 WIB
Pilih Bekerja dengan...
Pilih Bekerja dengan Atmosfer Berbeda
A A A
LULUS kuliah terus mau ke mana? Mayoritas pasti menjawab bekerja supaya bisa menghasilkan uang sendiri.

Nah, kebingungan semakin bertambah saat ditanya, ingin bekerja di korporasi atau startup ? Lalu, jenis perusahaan apa yang menjadi impian anak muda zaman now untuk menapaki kariernya?

Jenjang Karier Cepat di Perusahaan Rintisan
Muhammad Irfan Rais, Institut Teknologi Bandung, 21 Tahun
"Sebenarnya jika kita kerja di startup pasti akan menemui banyak order and chaos karena perusahaan baru bakal banyak perubahan dan pengem bangan sana-sini. Kita bisa belajar lebih banyak tentang perusahaan ke depannya, terlebih kalau kita mau buat perusahaan rintisan sendiri. Selain itu, bekerja di startup , career path kita bisa lebih lancar, banyak posisi baru hingga promosi lebih cepat. Beda banget kalau di korporasi, naik jabatan saja harus tunggu posisi itu kosong dulu."

Lingkungan kerja yang Seru vs Serius
Angel Gabriely Pinkan Enoch, Binus University, 22 Tahun
"Di startup , selain jam kerja yang fleksibel, lingkungan kerjanya juga seru. Karena perusahaan baru, banyak kesempatan untuk belajar dan menjadi lebih kreatif di sana. Berbeda saat aku magang di korporasi yang budaya kerjanya lebih formal, baik dari cara berpakaian hingga rekan kerja."

Dituntut Bekerja Profesional pada Usia Muda
Jasmine Alamanda Nauli, Pramugari Garuda Indonesia, 21 Tahun
"Bekerja di korporasi (Garuda Indonesia), gue jadi lebih banyak belajar, karena di sini lingkungan kerjanya dari berbagai usia dan latar belakang pendidikan. Semua dituntut untuk bekerja profesional. Di maskapai ini, gue harus lebih cepat mendewasakan diri, menyesuaikan ritme dan tempo orang dewasa bekerja. Karena saat pertama kali gue masuk sini baru umur 18 tahun. Selain itu, gue jadi lebih banyak teman dari berbagai kalangan, kehidupan sosial gue lumayan sehat, walaupun sulit untuk berkomunikasi dengan teman-teman sebaya."

Atmosfer yang Berbeda
Elfha Shavira, Universitas Indonesia, 22 Tahun
"Kerja di perusahaan rintisan itu seru banget. Karyawannya masih muda-muda, semangat kerja tinggi, open minded , sekalipun hanya anak magang, pendapatnya sangat dihargai karena mereka (startup) butuh masukan yang konstruktif dan bisa membuat perusahaan berkembang. Selain itu, lingkungan kerjanya santai banget, tapi tetap serius bekerja. Atmosfernya beda dengan korporasi."

Rutin Meeting dan Brainstorming
Nafisah Arinilhaq, Universitas Islam Indonesia, 23 Tahun
"Bekerja di startup memang banyak banget anak mudanya, karena perusahaan rintisan perlu banyak inovasi. Apalagi, kebanyakan startup saat ini banyak yang berbasis teknologi. Saat magang di perusahaan rintisan, saya banyak melakukan meeting dan brainstorming ide. Ini alasan kenapa kebanyakan startup isinya anak muda, karena masih fresh dan jiwa perubahannya tinggi."

Nggak Suka Sistem Kerja yang Monoton
Muhammad Syaifudin, Universitas Negeri Jakarta, 26 Tahun
"Aku pribadi lebih suka bekerja di kantor yang waktunya fleksibel, karena memang aku suka kerja lapangan. Sistem kerja yang monoton itu aku hindari karena kurang cocok. Bagiku, perusahaan startup itu bisa menjadi solusi dalam menyerap talenta yang dimiliki anak muda, karena perusahaan ini menawarkan solusi permasalahan yang ada."

ANA TRIA PURNAMA
GEN SINDO-Universitas Negeri Jakarta
(nfl)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0963 seconds (0.1#10.140)