Mandiri Siapkan Plafon Rp800 Miliar Dukung Program PNM
A
A
A
JAKARTA - Bank Mandiri menyiapkan plafon fasilitas kepada PT Permodalan Nasional Madani (PNM) sebesar Rp800 miliar untuk mendukung program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar).
Perjanjian kredit tersebut ditandatangani Senior Vice President Bank Mandiri Teddy Y. Danas dan Direktur Keuangan PNM Tjatur H Priyono serta disaksikan pejabat eksekutif bidang Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Alexandra Askandar dan Direktur Kepatuhan di Jakarta.
Alexandra mengatakan, penandatanganan perjanjian ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan perjanjian di tahun 2017 dalam rangka mewujudkan sinergi BUMN. Mekaar sendiri merupakan program unggulan PNM untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pembiayaan berbasis kelompok bagi perempuan keluarga pra-sejahtera dengan pendampingan dan pembinaan.
Dukungan Bank Mandiri untuk program PNM dimulai pada 2017, dimana saat itu, Bank Mandiri menyediakan plafon fasilitas kepada PNM sebesar Rp300 miliar dan turut serta mendukung inklusi keuangan dengan melakukan pembukaan rekening bebas biaya administrasi ke 1.0000 nasabah Mekaar PNM, dengan saldo rata-rata sebesar Rp300 ribu.
"Atas keberhasilan kerja sama tersebut, maka perseroan memberikan tambahan plafon baru kepada PNM sebesar Rp800 miliar," kata Alexandra dalam keterengan resmi yang diterima SINDOnews, Rabu (22/8/2018).
Bank Mandiri juga berkomitmen memberikan dukungan kepada PNM untuk melakukan pengayaan sistem monitoring pembayaran Mekaar secara real time dan application based. Langkah ini menjadi realisasi komitmen perseroan untuk memakmurkan negeri, khususnya masyarakat kecil.
"Apalagi, PNM juga dikenal sebagai lembaga pembiayaan pemerintah yang memahami sepenuhnya produk pinjaman yang paling sesuai bagi masyarakat pra-sejahtera dan mitigasi risikonya. Ke depan, seluruh nasabah Mekaar PNM yang ekonominya telah meningkat dapat menjadi bankable, sehingga dapat menjadi target nasabah mikro Bank Mandiri," kata Alexandra.
Perjanjian kredit tersebut ditandatangani Senior Vice President Bank Mandiri Teddy Y. Danas dan Direktur Keuangan PNM Tjatur H Priyono serta disaksikan pejabat eksekutif bidang Hubungan Kelembagaan Bank Mandiri Alexandra Askandar dan Direktur Kepatuhan di Jakarta.
Alexandra mengatakan, penandatanganan perjanjian ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan perjanjian di tahun 2017 dalam rangka mewujudkan sinergi BUMN. Mekaar sendiri merupakan program unggulan PNM untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui pembiayaan berbasis kelompok bagi perempuan keluarga pra-sejahtera dengan pendampingan dan pembinaan.
Dukungan Bank Mandiri untuk program PNM dimulai pada 2017, dimana saat itu, Bank Mandiri menyediakan plafon fasilitas kepada PNM sebesar Rp300 miliar dan turut serta mendukung inklusi keuangan dengan melakukan pembukaan rekening bebas biaya administrasi ke 1.0000 nasabah Mekaar PNM, dengan saldo rata-rata sebesar Rp300 ribu.
"Atas keberhasilan kerja sama tersebut, maka perseroan memberikan tambahan plafon baru kepada PNM sebesar Rp800 miliar," kata Alexandra dalam keterengan resmi yang diterima SINDOnews, Rabu (22/8/2018).
Bank Mandiri juga berkomitmen memberikan dukungan kepada PNM untuk melakukan pengayaan sistem monitoring pembayaran Mekaar secara real time dan application based. Langkah ini menjadi realisasi komitmen perseroan untuk memakmurkan negeri, khususnya masyarakat kecil.
"Apalagi, PNM juga dikenal sebagai lembaga pembiayaan pemerintah yang memahami sepenuhnya produk pinjaman yang paling sesuai bagi masyarakat pra-sejahtera dan mitigasi risikonya. Ke depan, seluruh nasabah Mekaar PNM yang ekonominya telah meningkat dapat menjadi bankable, sehingga dapat menjadi target nasabah mikro Bank Mandiri," kata Alexandra.
(ven)