Genjot Recurring Income, MNC Land Targetkan Pendapatan Rp1,1 T

Rabu, 29 Agustus 2018 - 18:01 WIB
Genjot Recurring Income,...
Genjot Recurring Income, MNC Land Targetkan Pendapatan Rp1,1 T
A A A
JAKARTA - PT MNC Land Tbk (KPIG) menggenjot pendapatan berulang atau recurring income dengan mulai rampungnya beberapa proyek pada akhir tahun 2018 dan juga 2019 mendatang.

Chief Finance Officer Bali Nirwana Resort Alex Wardhana mengatakan pendapatan berulang tersebut akan diperoleh perseroan melalui penyewaan kamar hotel, penyewaan unit perkantoran, ritel, dan juga melalui service apartemen.

"Tahun ini kami menargetkan revenue sebesar Rp1,1 triliun, komponen paling besar berasal dari recurring income yaitu sekitar 60-70%," kata Alex dalam paparan publik perseroan di Jakarta, Rabu (29/8/2018).

Menurut dia, saat ini kontribusi terbesar untuk recurring income berasal dari penyewaan hotel di The Westin Resort Nusa Dua, Bali. Pada semester II/2018 perhelatan internasional IMF dan World Bank Group Annual Meeting 2018 yang diselenggarakan di Bali turut mendongkrak pendapatan perseroan.

Selain itu, pada akhir tahun ini unit usaha MNC Group tersebut juga akan merampungkan beberapa proyek. Di antaranya One East Penthouse & Residences Collection yang berlokasi di Surabaya Timur. Gedung apartemen premium ini terdiri dari 33 lantai dan dilengkapi hotel bintang 5, Oakwood Hotel & Residance.

Untuk tahun depan, perseroan akan menyelesaikan MNC Land Tower yaitu gedung mixed-use dengan 39 lantai yang terletak di kawasan strategis MNC Center, Jakarta Pusat. Gedung ini juga disiapkan untuk perkantoran Grade A. MNC Land Tower akan dilengkapi hotel Park Hyatt pertama di Indonesia.

Sementara itu, Wakil Direktur Utama MNC Land, M Budi Rustianto menambahkan pada tahun ini perseroan terus mengembangkan MNC Lido City yang telah memasuki tahap penting seperti pembangunan infrastruktur makro yang menghubungkan jalan utama kawasan sepanjang 3,4 km dengan gerbang tol Ciawi-Sukabumi seksi I.

"Pembangunan kawasan Trump International Resort, Golf Club dan Residences Lido ditargetkan untuk dapat dimulai pada akhir 2018, sedangkan theme park segera dibangun pada awal 2019," katanya.

Secara garis besar, fokus bisnis utama MNC Land terbagi menjadi empat segmen yaitu MNC Lido City, MNC Bali Resort, properti umum dan jasa properti. MNC Lido City merupakan kawasan kota mandiri seluas 3.000 hektare yang terletak di wilayah Bogor dan Sukabumi, Jawa Barat.

Untuk MNC Bali Resort, adalah kawasan destinasi resor yang terintegrasi seluas 110 hektare yang terletat di wilayah Tanah Lot, Tabanan, Bali. Properti umum meliputi portofolio properti perseroan seperti perkantoran, ritel, apartemen dan hotel. Terakhir jasa properti yang meliputi manajemen gedung, jasa keamanan dan jasa cleaning services.

"Pengembangan tahap pertama MNC Lido City seluas 700 hektare akan terdiri dari Trump International Resort, Golf Club dan Residences Lido, dan disandingkan dengan resor theme park kelas dunia," pungkasnya.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7678 seconds (0.1#10.140)