FSC Indonesia dan Tetra Pak Beri Edukasi Lingkungan ke Pelajar
A
A
A
Forest Stewardship Council (FSC) Goes To School kembali digelar pada 2018 yang bertujuan untuk memberikan edukasi terkait pentingnya keberlanjutan hutan dan lingkungan kepada anak-anak sekolah atau pelajar, orang tua murid dan para guru ini. Program hasil kerja sama FSC dan Tetra Pak Indonesia ini akan menyasar lima titik yang berada di wilayah Jabodetabek.
SD Avicenna Jagakarsa Jakarta Selatan yang merupakan salah satu sekolah terbaik terpilih menjadi salah satu sekolah pertama yang dikunjungi oleh FSC Indonesia dan Tetra Pak, pada hari ini, Senin (20/9/2018). Acara seremonial program roadswhow FSC Goes To School ini diikuti oleh seluruh pelajar SD Avicenna Jagakarsa sebanyak 400 siswa siswi mulai dari tingkat SD kelas 1 hingga kelas 6.
FSC Goes To School diisi dengan berbagai macam kegiatan mulai dari senam bersama, creative building, fun games, creative games, storytelling hingga seminar bersama para orang tua murid yang diundang secara khusus. Para pelajar juga diajak untuk mengenali produk yang sustainable melalui Program Peduli Hutan Berawal Dari Rumah.
Pada tahun ini FSC memilih tingkat sekolah yang beragam untuk dikunjungi, mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak, Sekolah dasar hingga sekolah menengah atau kejuruan, hal ini dimaksudkan agar edukasi di tingkat sekolah dapat merata sehingga apa yang menjadi tujuan dari manfaat FSC dapat diketahui oleh masyarakat luas.
Manager Marketing and Communications FSC Indonesia Indra Setia Dewi menerangkan, program FSC Goes To School merupakan program baru yang dilaksanakan pada tahun 2017 lalu dinilai terselenggara dengan baik dan sukses sehingga perlu untuk dilakukan kembali. Menurutnya, sekolah telah menjadi bagian penting dalam melakukan edukasi bagi FSC dikarenakan sekolah merupakan salah satu tempat dimana seorang anak dapat berkembang.
"Bagi FSC, sekolah merupakan tempat tumbuh kembangnya anak sehingga diharapkan sekolah dapat memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak, sehingga pengetahuan lingkungan semenjak di bangku sekolah merupakan hal yang penting bagi tumbuhnya kesadaran lingkungan bagi anak. Kami juga ingin membagi pengetahuan tentang hutan dan bagaimana kita bisa menjaga hutan lewat kegiatan sehari-hari seperti bagaimana membeli produk yang ramah lingkungan," ujar Indra Setia Dewi.
Program FSC Goes To School akan dilakukan selama 1 hari disetiap lokasinya dan diisi dengan berbagai edukasi yang berkaitan dengan hutan dan lingkungan dalam bentuk fun games, creative games serta edukasi khusus terkait FSC. Pada tahun ini para pelajar yang beruntung sekolahnya dikunjungi oleh FSC Indonesia akan dibekali pula dalam bentuk kreativitas yang salah satunya adalah program pengajaran dalam melakukan proses daur ulang kemasan bekas atau sampah dari kertas dan karton minuman.
Selain itu pula program edukasi ini tidak hanya diberikan kepada para pelajar sekolah tersebut tetapi juga akan dilakukan kegiatan dengan mengundang secara khusus perwakilan para orang tua murid untuk dapat dibekali edukasi terkait dengan manfaat FSC, sehingga harapannya program FSC Goes To School ini bermanfaat bukan saja hanya untuk sekolah dan para pelajarnya tetapi juga bagi para orangtua murid.
Environment Manager Tetra Pak Indonesia Reza Andreanto menambahkan, Tetra Pak sebagai salah satu perusahaan yang bertanggung-jawab akan pengelolaan sumber daya terbarukan yang berasal dari hutan dan kepedulian pada lingkungan, akan terus berkomitmen untuk melakukan berbagai macam kegiatan positif dalam melakukan hal tersebut.
"Tetra Pak Indonesia juga melihat program FSC Goes To School sebagai bentuk kegiatan yang sangat baik dalam melakukan edukasi terkait manfaat dari FSC dan tentunya Tetra Pak Indonesia sebagai mitra FSC akan turut serta mendukung penuh program-program yang dapat bermanfaat bagi generasi penerus," ungkapnya.
Pada program ini pula Tetra Pak Indonesia akan menyebarluaskan program pengumpulan kemasan karton bekas minuman yang telah lama dilakukan dengan tujuan dapat memberikan edukasi secara langsung kepada pelajar terkait pemilahan sampah dan menambah titik-titik lokasi pengumpulan.
Sementara itu Drs. H. Adil Setiadji selaku Kepala Sekolah SD Avicenna Jagakarsa, menuturkan sangat sedang dan bangga atas terpilihnya sekolah SD Avicenna Jagakarsa sebagai sekolah pertama yang dikunjungi program roadshow FSC Goes To School 2018.
"Kami nilai program ini sangat tepat dan baik untuk dapat dilakukan di sekolah kami karena edukasi terkait dengan pengelolaan hutan dan peduli akan lingkungan juga menjadi salah satu edukasi yang kami ingin dapat sampaikan kepada siswa siswi di sekolah kami. Harapnya program semacam ini dapat dilakukan secara konsisten dan berkala dari lembaga, organisasi dan perusahaan lainnya," tandasnya.
SD Avicenna Jagakarsa Jakarta Selatan yang merupakan salah satu sekolah terbaik terpilih menjadi salah satu sekolah pertama yang dikunjungi oleh FSC Indonesia dan Tetra Pak, pada hari ini, Senin (20/9/2018). Acara seremonial program roadswhow FSC Goes To School ini diikuti oleh seluruh pelajar SD Avicenna Jagakarsa sebanyak 400 siswa siswi mulai dari tingkat SD kelas 1 hingga kelas 6.
FSC Goes To School diisi dengan berbagai macam kegiatan mulai dari senam bersama, creative building, fun games, creative games, storytelling hingga seminar bersama para orang tua murid yang diundang secara khusus. Para pelajar juga diajak untuk mengenali produk yang sustainable melalui Program Peduli Hutan Berawal Dari Rumah.
Pada tahun ini FSC memilih tingkat sekolah yang beragam untuk dikunjungi, mulai dari tingkat Taman Kanak-kanak, Sekolah dasar hingga sekolah menengah atau kejuruan, hal ini dimaksudkan agar edukasi di tingkat sekolah dapat merata sehingga apa yang menjadi tujuan dari manfaat FSC dapat diketahui oleh masyarakat luas.
Manager Marketing and Communications FSC Indonesia Indra Setia Dewi menerangkan, program FSC Goes To School merupakan program baru yang dilaksanakan pada tahun 2017 lalu dinilai terselenggara dengan baik dan sukses sehingga perlu untuk dilakukan kembali. Menurutnya, sekolah telah menjadi bagian penting dalam melakukan edukasi bagi FSC dikarenakan sekolah merupakan salah satu tempat dimana seorang anak dapat berkembang.
"Bagi FSC, sekolah merupakan tempat tumbuh kembangnya anak sehingga diharapkan sekolah dapat memberikan pendidikan yang terbaik bagi anak, sehingga pengetahuan lingkungan semenjak di bangku sekolah merupakan hal yang penting bagi tumbuhnya kesadaran lingkungan bagi anak. Kami juga ingin membagi pengetahuan tentang hutan dan bagaimana kita bisa menjaga hutan lewat kegiatan sehari-hari seperti bagaimana membeli produk yang ramah lingkungan," ujar Indra Setia Dewi.
Program FSC Goes To School akan dilakukan selama 1 hari disetiap lokasinya dan diisi dengan berbagai edukasi yang berkaitan dengan hutan dan lingkungan dalam bentuk fun games, creative games serta edukasi khusus terkait FSC. Pada tahun ini para pelajar yang beruntung sekolahnya dikunjungi oleh FSC Indonesia akan dibekali pula dalam bentuk kreativitas yang salah satunya adalah program pengajaran dalam melakukan proses daur ulang kemasan bekas atau sampah dari kertas dan karton minuman.
Selain itu pula program edukasi ini tidak hanya diberikan kepada para pelajar sekolah tersebut tetapi juga akan dilakukan kegiatan dengan mengundang secara khusus perwakilan para orang tua murid untuk dapat dibekali edukasi terkait dengan manfaat FSC, sehingga harapannya program FSC Goes To School ini bermanfaat bukan saja hanya untuk sekolah dan para pelajarnya tetapi juga bagi para orangtua murid.
Environment Manager Tetra Pak Indonesia Reza Andreanto menambahkan, Tetra Pak sebagai salah satu perusahaan yang bertanggung-jawab akan pengelolaan sumber daya terbarukan yang berasal dari hutan dan kepedulian pada lingkungan, akan terus berkomitmen untuk melakukan berbagai macam kegiatan positif dalam melakukan hal tersebut.
"Tetra Pak Indonesia juga melihat program FSC Goes To School sebagai bentuk kegiatan yang sangat baik dalam melakukan edukasi terkait manfaat dari FSC dan tentunya Tetra Pak Indonesia sebagai mitra FSC akan turut serta mendukung penuh program-program yang dapat bermanfaat bagi generasi penerus," ungkapnya.
Pada program ini pula Tetra Pak Indonesia akan menyebarluaskan program pengumpulan kemasan karton bekas minuman yang telah lama dilakukan dengan tujuan dapat memberikan edukasi secara langsung kepada pelajar terkait pemilahan sampah dan menambah titik-titik lokasi pengumpulan.
Sementara itu Drs. H. Adil Setiadji selaku Kepala Sekolah SD Avicenna Jagakarsa, menuturkan sangat sedang dan bangga atas terpilihnya sekolah SD Avicenna Jagakarsa sebagai sekolah pertama yang dikunjungi program roadshow FSC Goes To School 2018.
"Kami nilai program ini sangat tepat dan baik untuk dapat dilakukan di sekolah kami karena edukasi terkait dengan pengelolaan hutan dan peduli akan lingkungan juga menjadi salah satu edukasi yang kami ingin dapat sampaikan kepada siswa siswi di sekolah kami. Harapnya program semacam ini dapat dilakukan secara konsisten dan berkala dari lembaga, organisasi dan perusahaan lainnya," tandasnya.
(akr)