Keberadaan Riset Penting Bagi Perekonomian Suatu Negara
A
A
A
JAKARTA - Kemajuan ekonomi yang terjadi di suatu negara, salah satunya bisa dipastikan karena didukung hasil riset dan data yang akurat. Oleh sebab itu, kemajuan ekonomi tidak hanya dari laju pertumbuhannya saja namun harus dilihat juga dari seberapa besar riset dan inovasi di sektor keuangan yang telah dilakukan oleh para pemangku kepentingan di negara tersebut.
Menyikapi pentingnya riset sebagai dasar dalam menentukan strategi dan kebijakan ekonomi yang akan diambil oleh pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menginisiasi kegiatan internasional yang sejalan dengan penyelenggaraan Internasional Monetary Fund (IMF)-World Bank Group Annual Meeting 2018, yaitu International Research Seminar on Financial Sector Development and Future of Finance.
Seminar ini, membahas hasil penelitian terkini dari sejumlah universitas ternama di luar negeri maupun riset yang dilakukan OJK bersama universitas di dalam negeri, mengenai isu-isu sektor keuangan yang tengah berkembang dan menjadi perbincangan masyarakat internasional.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso, menekankan OJK sangat mendukung riset dan inovasi yang dilakukan oleh berbagai lembaga pendidikan, baik di dalam maupun luar negeri. Namun, Wimboh mengingatkan inovasi tersebut harus sesuai dengan koridor dan aturan yang ada di indonesia.
"Kita harus inovasi, tidak boleh kita melarang inovasi. Asalkan sesuai dengan koridor yang ada," ujarnya dalam keterangan dari IDX Channel yang diterima SINDOnews, Senin (22/10/2018).
Seminar riset yang didukung oleh International Finance Corporation (IFC) ini menunjukkan inisiatif OJK dalam membangun iklim riset dan bertujuan untuk menyediakan forum bagi akademisi, ahli, regulator dan profesional industri jasa keuangan untuk meningkatkan pemahaman masing-masing mengenai isu terkini di sektor keuangan.
Menyikapi pentingnya riset sebagai dasar dalam menentukan strategi dan kebijakan ekonomi yang akan diambil oleh pemerintah, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menginisiasi kegiatan internasional yang sejalan dengan penyelenggaraan Internasional Monetary Fund (IMF)-World Bank Group Annual Meeting 2018, yaitu International Research Seminar on Financial Sector Development and Future of Finance.
Seminar ini, membahas hasil penelitian terkini dari sejumlah universitas ternama di luar negeri maupun riset yang dilakukan OJK bersama universitas di dalam negeri, mengenai isu-isu sektor keuangan yang tengah berkembang dan menjadi perbincangan masyarakat internasional.
Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, Wimboh Santoso, menekankan OJK sangat mendukung riset dan inovasi yang dilakukan oleh berbagai lembaga pendidikan, baik di dalam maupun luar negeri. Namun, Wimboh mengingatkan inovasi tersebut harus sesuai dengan koridor dan aturan yang ada di indonesia.
"Kita harus inovasi, tidak boleh kita melarang inovasi. Asalkan sesuai dengan koridor yang ada," ujarnya dalam keterangan dari IDX Channel yang diterima SINDOnews, Senin (22/10/2018).
Seminar riset yang didukung oleh International Finance Corporation (IFC) ini menunjukkan inisiatif OJK dalam membangun iklim riset dan bertujuan untuk menyediakan forum bagi akademisi, ahli, regulator dan profesional industri jasa keuangan untuk meningkatkan pemahaman masing-masing mengenai isu terkini di sektor keuangan.
(ven)