BI Wanti-wanti Ketidakpastian Ekonomi Global Jelang Akhir Tahun

Sabtu, 17 November 2018 - 14:15 WIB
BI Wanti-wanti Ketidakpastian Ekonomi Global Jelang Akhir Tahun
BI Wanti-wanti Ketidakpastian Ekonomi Global Jelang Akhir Tahun
A A A
SOLO - Bank Indonesia (BI) mewanti-wanti soal ketidakpastian ekonomi global yang masih membayangi hingga akhir tahun. Masalahnya kesepakatan damai Brexit masih tarik ulur begitu pula dengan masih adanya ketegangan perdagangan antara Amerika Serikat dengan China.

Memang, soal ketegangan perdagangan kedua negara ekonomi utama dunia ini mulai ada secercah harapan. Pasar kini mengamati rencana pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping dalam KTT G20 di akhir November.

Deputi Gubernur Bank Indonesia, Dody Budi Waluyo, mengatakan pada November ini, pasar keuangan negara berkembang memang berjalan positif. Namun, risiko tinggi ketika The Fed akan menaikkan lagi suku bunga di Desember nanti.

"Masalah ketidakpastian terhadap risiko pasar keuangan masih mengalami tekanan. Dan akhir bulan, Presiden AS dan China bertemu membahas perdagangan," ujarnya di Solo, Jawa Tengah, Sabtu (17/11/2018).

Hasil dari pertemuan tersebut diharapkan mempengaruhi pasar keuangan secara positif. Sehingga apa yang terjadi sekarang, pasar negara berkembang mendapat aliran modal dalam dua pekan terakhir bisa terus berlanjut.

"Ini baik untuk saham, surat utang negara, obligasi korporasi dalam dua pekan terakhir," kata Dody.

Menurutnya pertumbuhan ekonomi dunia diperkirakan di level 3,7% dengan bias kebawah. Sebab, perekonomian negara diluar AS akan melambat karena kekuatan AS yang tinggi berdampak ke ekonomi global.

"Kawasan lain di dunia, Eropa dan China mengalami perlambatan ekonomi. Dengan ini, kita lihat kecenderungan aliran modal akan mengalami perlambatan ke negara berkembang," pungkasnya.
(ven)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7944 seconds (0.1#10.140)