Pertamina EP Targetkan Produksi 250 Bph dari Sumur Sopa DZ-2
Pertamina EP Targetkan Produksi 250 Bph dari Sumur Sopa DZ-2
A
A
A
JAKARTA - Pertamina EP, memulai tajak sumur Sopa DZ-2 di wilayah Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field. Bekerja sama dengan PT Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI, kegiatan tajak sumur Sopa DZ-2 ditargetkan pada kedalaman 2.300 meter dengan pengerjaan sekitar 44 hari kerja .
Operation And Production Director PT Pertamina EP Chalid Said Salim mengatakan, tajak sumur Sopa DZ-02 merupakan strategi Pertamina EP sebagai langkah awal untuk memepercepat pencapaian target produksi di tahun 2019.
"Kami komitmen pada rencana kerja 2019 yang akan dimulai di awal tahun, sebagai salah satu upaya mendukung ketahanan energi nasional," ujar Chalid dalam keterangan tertulis, Minggu (30/12/2018). Chalid menambahkan, kegiatan tajak sumur Sopa DZ-02 sebenarnya masuk ke dalam program 2019, namun Pertamina EP mempercepat pelaksanaan tajak pada akhir 2018.
Asset 2 General Manager Astri Pujianto menambahkan, kegiatan sumur Sopa DZ-2 diharapkan dapat memproduksikan minyak sekitar 200-250 barel per hari (bph) sehingga meningkatkan produksi minyak dari Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field. Saat ini produksi minyak Pendopo Field sekitar 3.000 bph yang terdiri dari 6 struktur di antaranya Lapangan Jirak, Pendopo, Musi Barat, Musi Timur, Benuang, dan Sopa. Pada sektor gas, Pendopo Field memproduksikan sebanyak260 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) atau sekitar 107% dari target perusahaan.
"Tentunya keberhasilan sumur ini nantinya juga dapat memberikan kontribusi ke APBD Pemda Musi Rawas," kata Astri.
Perwakilan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Adi Winata mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan operasional Pertamina EP. "Kami mengharapkan agar dengan adanya pemboran ini dapat meningkatkan kontribusi perusahaan melalui pendapatan asli daerah maupun kegiatan Corporate Social Resposibility," ujarnya.
Operation And Production Director PT Pertamina EP Chalid Said Salim mengatakan, tajak sumur Sopa DZ-02 merupakan strategi Pertamina EP sebagai langkah awal untuk memepercepat pencapaian target produksi di tahun 2019.
"Kami komitmen pada rencana kerja 2019 yang akan dimulai di awal tahun, sebagai salah satu upaya mendukung ketahanan energi nasional," ujar Chalid dalam keterangan tertulis, Minggu (30/12/2018). Chalid menambahkan, kegiatan tajak sumur Sopa DZ-02 sebenarnya masuk ke dalam program 2019, namun Pertamina EP mempercepat pelaksanaan tajak pada akhir 2018.
Asset 2 General Manager Astri Pujianto menambahkan, kegiatan sumur Sopa DZ-2 diharapkan dapat memproduksikan minyak sekitar 200-250 barel per hari (bph) sehingga meningkatkan produksi minyak dari Pertamina EP Asset 2 Pendopo Field. Saat ini produksi minyak Pendopo Field sekitar 3.000 bph yang terdiri dari 6 struktur di antaranya Lapangan Jirak, Pendopo, Musi Barat, Musi Timur, Benuang, dan Sopa. Pada sektor gas, Pendopo Field memproduksikan sebanyak260 juta kaki kubik per hari (MMSCFD) atau sekitar 107% dari target perusahaan.
"Tentunya keberhasilan sumur ini nantinya juga dapat memberikan kontribusi ke APBD Pemda Musi Rawas," kata Astri.
Perwakilan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas Adi Winata mengungkapkan dukungannya terhadap kegiatan operasional Pertamina EP. "Kami mengharapkan agar dengan adanya pemboran ini dapat meningkatkan kontribusi perusahaan melalui pendapatan asli daerah maupun kegiatan Corporate Social Resposibility," ujarnya.
(fjo)
Explore More