Crown Group Prediksi Harga Properti Australia Makin Kinclong
A
A
A
JAKARTA - Pengembang properti, Crown Group, meyakini pertumbuhan harga properti di Australia pada 2019 semakin kinclong. Fundamental ekonomi yang kuat dan kurangnya pasokan hunian baru serta sektor pendanaan bagi para pengembang menjadi salah satu alasannya.
Komisaris dan CEO Crown Group Iwan Sunito mengaku yakin kepercayaan akan kembali tumbuh di antara investor dan para pembeli hunian di Australia pada 2019. "Tahun ini kita akan melihat bangkitnya kepercayaan terhadap pasar properti Australia," ujar Iwan dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Berdasarkan data Austrade 2018, pertumbuhan ekonomi Australia sangat konsisten berada di angka 3% selama 28 tahun. Selain itu, tingkat pengangguran di Australia juga tercatat paling rendah dalam sejarah sebesar 5%.
"Kami siap untuk melihat kenaikan pendapatan yang cukup signifikan untuk mengimbangi pertumbuhan ekonomi yang kami miliki secara konsisten selama hampir tiga dekade," katanya.
Iwan menegaskan suku bunga bank yang ditetapkan pun juga berada di level terendah yakni 1,5%. Sedangkan, inflasi di Australia juga terjaga di kisaran 1,8% per tahun. "Ini akan meningkatkan daya beli yang lebih besar," tegasnya.
Iwan mengungkapkan, Crown Group telah mengembangkan proyek-proyek hunian apartemen kelas atas di Sydney selama 22 tahun. Pengalaman ini akan selalu dibagikan kepada konsumen dalam memilih properti di Australia.
Iwan menambahkan, konsumen akan diuntungkan jika memilih investasi properti yang tepat di Australia. Bahkan, setiap tahunnya, harga properti di Australia selalu mengalami kenaikan.
"Sebagai hasilnya, kami berharap harga apartemen terus naik pada tahun 2019, dengan pertumbuhan satu digit untuk properti di lokasi yang tepat dan pengembangan yang tepat," jelasnya.
Sementara itu, Head of Major Project Sales Crown Indonesia Herman Suwito mengatakan, Australia adalah negara yang memiliki ekonomi yang stabil. Bagi investor, kondisi saat ini merupakan peluang untuk melakukan investasi yang akan berbuah dalam jangka panjang.
"Melihat kondisi ekonomi Australia yang relatif stabil dan kemampuan daya belinya, kita akan melihat pasar properti Australia tumbuh pada 2019," tuturnya.
Crown Group saat ini tengah menyelesaikan empat proyek apartemen utama di Sydney yaitu Infinity by Crown Group, Waterfall by Crown Group, Eastlakes Live by Crown Group dan Mastery by Crown Group. Pada tahun ini, Crown Group akan mulai mengembangkan proyek-proyek terbarunya di Brisbane, Melbourne, Los Angeles dan Jakarta.
Komisaris dan CEO Crown Group Iwan Sunito mengaku yakin kepercayaan akan kembali tumbuh di antara investor dan para pembeli hunian di Australia pada 2019. "Tahun ini kita akan melihat bangkitnya kepercayaan terhadap pasar properti Australia," ujar Iwan dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Rabu (6/2/2019).
Berdasarkan data Austrade 2018, pertumbuhan ekonomi Australia sangat konsisten berada di angka 3% selama 28 tahun. Selain itu, tingkat pengangguran di Australia juga tercatat paling rendah dalam sejarah sebesar 5%.
"Kami siap untuk melihat kenaikan pendapatan yang cukup signifikan untuk mengimbangi pertumbuhan ekonomi yang kami miliki secara konsisten selama hampir tiga dekade," katanya.
Iwan menegaskan suku bunga bank yang ditetapkan pun juga berada di level terendah yakni 1,5%. Sedangkan, inflasi di Australia juga terjaga di kisaran 1,8% per tahun. "Ini akan meningkatkan daya beli yang lebih besar," tegasnya.
Iwan mengungkapkan, Crown Group telah mengembangkan proyek-proyek hunian apartemen kelas atas di Sydney selama 22 tahun. Pengalaman ini akan selalu dibagikan kepada konsumen dalam memilih properti di Australia.
Iwan menambahkan, konsumen akan diuntungkan jika memilih investasi properti yang tepat di Australia. Bahkan, setiap tahunnya, harga properti di Australia selalu mengalami kenaikan.
"Sebagai hasilnya, kami berharap harga apartemen terus naik pada tahun 2019, dengan pertumbuhan satu digit untuk properti di lokasi yang tepat dan pengembangan yang tepat," jelasnya.
Sementara itu, Head of Major Project Sales Crown Indonesia Herman Suwito mengatakan, Australia adalah negara yang memiliki ekonomi yang stabil. Bagi investor, kondisi saat ini merupakan peluang untuk melakukan investasi yang akan berbuah dalam jangka panjang.
"Melihat kondisi ekonomi Australia yang relatif stabil dan kemampuan daya belinya, kita akan melihat pasar properti Australia tumbuh pada 2019," tuturnya.
Crown Group saat ini tengah menyelesaikan empat proyek apartemen utama di Sydney yaitu Infinity by Crown Group, Waterfall by Crown Group, Eastlakes Live by Crown Group dan Mastery by Crown Group. Pada tahun ini, Crown Group akan mulai mengembangkan proyek-proyek terbarunya di Brisbane, Melbourne, Los Angeles dan Jakarta.
(fjo)